Kumbanews.com – Rencana Presiden Joko Widodo untuk memindahkan ibukota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur jangan sampai menjadi pelarian dari kegagalan mengurus negara.
Begitu dikatakan Wakil Ketua DPR Fadli Zon saat membuka seminar bertema “Menyoal Rencana Pemindahan Ibukota Negara” di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/8).
“Saya khawatir rencana pemindahan ibukota hanya dalih karena ketidakmampuan mengatasi persoalan yang ada,” ujar Fadli.
Fadli pun menyayangkan keputusan yang diumumkan Jokowi itu tidak melibatkan pendapat rakyat. Sehingga, ada kemungkinan itu hanya angin lalu.
“Saya berharap hari ini kita tidak hanya berbicara pepesan kosong. Pendapat rakyat sangat penting,” jelasnya.
Apalagi Presiden Jokowi menargetkan pindah ibukota selesai di tahun 2023. Bagi Fadli, hal tidak ubahnya nasib mobil Esemka yang fenomenal tapi hilang begitu saja.
Saya termasuk yang merasakan kalau dilakukan di 2023-2024 akan bernasib sama seperti Esemka,” tukasnya.(rmol)
