Kumbanews.com – Malaysia mempertimbangkan untuk membuka perbatasannya bagi warga dari enam negara yang masuk dalam kategori hijau, Indonesia tidak termasuk. Negara-negara tersebut sudah berhasil mengendalikan wabah virus corona.
Direktur Jenderal Kesehatan Kementerian Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan, enam negara itu adalah Singapura, Brunei Darussalam, Australia, Selandia Baru, Jepang, dan Korea Selatan.
Namun, dia menegaskan segala bentuk perjanjian pembukaan perbatasan harus saling menguntungkan dan ada timbal balik.
“Kita perlu mendiskusikan dan menyelesaikan SOP (standar prosedur) dengan negara-negara. Misalnya, apakah kita perlu mengarantina orang yang datang, SOP apa pun harus saling menguntungkan dan ada timbal balik. Kami masih dalam tahap diskusi awal,” kata Noor Hisham, dikutip dari The Star, Jumat (19/6/2020).
Dia menambahkan, kedua pihak harus menyetujui persyaratan. Jika menemukan kata sepakat, sektor bisnis, pendidikan, dan pariwisata dengan negara-negara tersebut bisa dibuka kembali.
Sejauh ini perbatasan Malaysia masih ditutup, meskipun ada pelonggaran bagi diplomat serta mereka yang mengikuti program Malaysia My Second Home.
“Kami mengizinkan mereka masuk, tapi mereka juga mengikuti SOP kami, seperti halnya para pekerja migran yang kembali. Mereka harus disaring dan kemudian dikarantina,” tuturnya.[]