Aksi Saling Sindir Dua Kubu Timses Prabowo & Jokowi soal 7 Kontainer Kertas Suara

  • Whatsapp

Kumbanews.com – Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan kabar yang disebarkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief tentang 7 kontainer berisi kertas suara yang sudah dicoblos.

Hasto menilai kabar yang disebarkan Andi Arief melalui Twitter tersebut sangat provokatif dan di luar nalar publik.

Bacaan Lainnya

1. Hasto: Pernyataan Andi provokatif

Hasto menyampaikan, apa yang telah disampaikan oleh Andi tentang kabar kertas suara yang dicoblos tersebut mencerminkan kekerdilan jiwa. Ia juga menyebut bahwa pernyataan Andi sangat provokatif dan berbahaya.

“Pernyataan Saudara Andi sangat provokatif, cermin kekerdilan jiwa, mental prejudice, dan sangat berbahaya. Pernyataan jalanan tanpa dasar tersebut sudah memenuhi delik hukum untuk dipersoalkan,” kata Hasto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (3/1).

2. Hasto minta Andi Arief jangan berhalusinasi

Menurut Hasto, di tahun 2019 ini, Andi sebaiknya tidak lagi berhalusinasi terjadi kecurangan pemilu secara masif. “Jangan berhalusinasi terjadi kecurangan masif seperti tahun 2009, ketika pimpinan KPU saat itu pun ditawari masuk ke jajaran teras elit kekuasaan. Jadi simpan seluruh skenario berpikir curang dengan referensi masa lalu,” sindir Hasto.

3. Hasto nilai Andi membangun skenario agar publik meragukan lembaga penyelenggara Pemilu

Hasto melanjutkan, apa yang dilakukan Andi tersebut semakin menunjukkan skenario adanya penciptaan kondisi agar publik tidak percaya terhadap lembaga penyelenggara Pemilu. Dan hal itu dianggap Hasto dilakukan dengan cara tidak baik.

“Menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan politik dengan tujuan memasukkan opini Pemilu sepertinya curang, padahal Pak Jokowi kepemimpinannya sangat demokratis dan menghormati independensi penyelenggara Pemilu,” ungkapnya.

4. PDIP harap seluruh partai politik tetap kondusif

Kemudian, Hasto pun berharap agar ke depannya para partai politik peserta Pemilu harus menjaga suasana yang kondusif. Itu diperlukan agar kejadian pernyataan Andi tak terulang kembali.

“Kami berharap agar apa yang dilakukan oleh saudara Andi Arief, yang mencoreng keadaban politik di awal tahun, agar tidak terjadi lagi,” jelasnya.

5. Andi sebut Hasto buta huruf

Menanggapi pernyataan Hasto tersebut, melalui akun Twitter-nya @AndiArief_, Andi pun menyindir balik serangan Hasto. Ia menyindir bahwa Hasto tidak membaca dengan baik pernyataannya.

“Saya mengimbau supaya dicek. Karena isu itu sudah dari sore muncul. Bahkan Ketua KPU sendiri mengakui dia mendapat kabar dari sore. KPU bergerak setelah imbauan saya,” tulis Andi.

“Silakan saja kalau saya mau dilaporkan, tinggal aparat hukum mau berpihak pada Hasto Sekjen PDIP yang buta huruf membaca tuit saya, atau berpihak pada saya yang ingin menyelamatkan Pemilu supaya jurdil,” tulisnya lagi di unggahan selanjutnya.

Pos terkait