KUMBANEWS.COM~Kendari dengan adanya penangkapan Bupati Koltim Andi Merya Nur oleh KPK, pengurus partai Gerindra Sulawesi Tenggara masih tetap solid.
Hal tersebut disampaikan oleh ketua DPD Gerindra Sulawesi Tenggara
Andi Ady Aksar didepan awak media semalam di kantor Gerindra Jalan Laute kelurahan Tobuha Kendari sekitar pukul 21.40 Wita. Senin malam (27/9/2021).
Dikatakan, meski ditangkapnya bupati Koltim Andi Merya Nur partai Gerindra Sulawesi Tenggara tetap solid tidak ada gejolak.
Menganai status Andi Merya Nur di pengurusan di Partai Gerindra belum ada keputusan resmi dari pengurus pusat Partai Gerindra, namun pengurus DPD Gerindra Sultra menonaktifkan sementara Andi Merya Nur dari kepengurusan Partai Gerindra.
Ketua DPD Gerindra Sultra Andi Ady Aksar membantah jika Andi Merya Nur sudah dipecat dari kepartaian Gerindra itu berita yang tidak benar ungkapnya.
Namun demikian kasus yang menimpa Andi Merya Nur merupakan tanggung jawab pribadinya, namun Partai Gerindra tidak seperti pepatah mengatakan, Habis manis cepat dibuang, kita menghormati proses hukum yang dilakukan KPK. Andi Ady Aksar ucapnya.
Laporan:Rahman
