Walikota Makassar Wajibkan Ketua RT/RW Bawa Orang Vaksinasi

  • Whatsapp

Kumbanews.com -Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto kini mewajibkan ketua RT dan RW untuk membawa 10 orang divaksinasi.

“Jadi RT/RW semua membawa 10 supaya kita jangan puas di 90 persen kalau perlu 100 persen kenapa tidak,” kata Danny sapaannya, ketika ditemui di Balaikota Makassar, Senin, (27/12/2021).Setelah sebelumnya seluruh Non ASN maupun ASN Pemkot Makassar termasuk Kepala Dinas untuk membawa lima orang untuk divaksin.

Bacaan Lainnya

Danny mengatakan, saat ini capaian vaksinasi di Makassar sekitar 83,35 persen. Dan masih ada yang belum terinput.”Memang kesulitan mengisi. Kebetulan sinyal kurang bagus hasilnya. Tadi saya lihat laporan hampir 5000 yang belum terinput tapi itupun sudah 83,35 persen,” jelasnya.

Dia menyebut, capaian vaksinasi tersebut naik 4 poin dari yang sebelumnya 79 persen sebelum program ASN dan Non ASN wajib bawa orang untuk divaksin.

Di sisi lain, Danny menyebut, progam ini tidak terlepas dari upaya untuk mengantisipasi lonjakan kasus setelah adanya varian baru.

Selain itu, dia menyebut progam vaksinasi ini bakal diperpanjang hingga tanggal 31 Desember mendatang. Terpisah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar dr Nursaidah Sirajuddin mengatakan realisasi vaksinasi Covid-19 sudah mencapai 83,35 persen atau 918.793 ribu dari dari target 1.102.330 vaksinasi.

Ia optimis target vaksinasi Covid-19 mencapai 90 persen pada akhir tahun 2021 dapat tercapai. Pasalnya, tren vaksinasi Covid-19 mengalami peningkatan signifikan.

Menurutnya, jumlah tersebut sudah mendekati terbentuknya kekebalan komunal (herd Immunity) “Tren vaksinasi Covid-19 dalam beberapa hari terakhir mengalami lonjakan drastis,” kata Ida, sapaannya, Senin, 27 Desember 2021.

Ida mencatat pada 23 Desember 2021 rata-rata vaksinasi hanya menyentuh angka 3 ribuan per hari. Sementara pada 24 Desember 2021 vaksinasi mulai mengalami peningkatan, yakni menyentuh 6 ribu orang dan pada 25 Desember naik 10 ribu orang.

“Untuk 26 dan 27 belum ada kabar, ini sementara pendataan,” kata Ida sapaannya.

Ida mengatakan saat ini masih ada 35 ribu vaksin Covid-19 yang tersedia. Hal itu di luar dari vaksin jenis Pfizer. “Prizer sudah kosong, kalau Sinovac, Moderna, dan AstraZenaca itu masih ada 35 ribu dosis,” ucapnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

Source: fajar

 

 

 

Pos terkait