Aksi Bela Bendera Tauhid, FUI Berharap Jokowi Taubatan Nasuha

Kumbanews.com – Aksi Bakar Bendera, FUI: Permisal Jokowi Taubatan Nasuha Tidak Masalah

Forum Ukhwah Islamiyah di Yogyakarta, menggelar aksi untuk mengecam pembakaran bendera kalimat tauhid yang dilakukan Banser Nahdlatul Ulama saat Hari Santri Nasional di Garut, Jawa Barat, Minggu (21/10) akhir pekan lalu.

Bacaan Lainnya

Dalam aksi tersebut, Presidium FUI Syukri Fadholi juga mengkritik Presiden Jokowi. Sebab, ia mengklaim, selama empat tahun terakhir kepemimpinan Jokowi, umat Islam ditekan serta para ulama dikriminalisasi.

“Empat tahun ini umat Islam dalam kondisi tertekan, seolah-olah islam terfitnah, dikriminalisasi, terakhir pembakaran bendera itu,’’ kata Syukri.

Dirinya menjelaskan, pemerintah seharusnya menyatukan umat. Kalau tidak seperti itu, negara dalam kondisi bahaya.

“Kewajiban pemerintah tampil sebagai penyatu umat bukan pemecah umat, kalau aparatur tidak bisa menyatukan umat bisa bahaya,’’ katanya.

Lebih lanjut dirinya mengakui, umat Islam dalam kondisi terbelah karena janji-janji politik Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla banyak tidak tercapai.

“Harus jujur, rakyat terbelah, karena kebijakan pemerintah yang tidak sesuai harapan dan janji-janji,’’ tegasnya.

Menurutnya bangsa Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang jujur serta dapat menyatukan ummat seluruh Tanah Air.

“Bangsa ini butuh sosok pemimpin yang jujur yang mau menyatukan umat, kalau permisal jokowi taubatan nasuha itu juga tidak masalah,’’ ungkapnya.

Syukri menyakini, ketika seorang pemimpin hanya mencari jabatan maupun kekuasaan untuk mencapai sebuah kehormatan, tidak akan membuat bangsa Indonesia lebih maju.

“Rakyat dan bangsa ini butuh sosok pemimpin yang berkearifan, merakyat, Insyallah rakyat tentram,” tandasnya.

Pos terkait