Ilustrasi
Kumbanews.com – Asisten Deputi Kemenpora, Ary Mulyadi tak sadar diri di kamar Hotel Claro. Belum diketahui pasti penyebab meninggalnya pria berusia 55 tahun itu.
“Penyebab tak sadarkan diri mungkin kelelahan atau sudah melakukan aktivitas lain yang berakibat kelelahan berlebihan karena sebelumnya tamu hotel claro ini kelihatan sehat sehat saja,” kata sumber insial R, Sabtu (1/10/2022).
R mengaku tidak mengetahui aktivitas korban selama menginap di hotel. Menurutnya, di hotel menyediakan wanita panggilan, minuman keras (miras), dan diskotik.
“Ini cuma dugaan dugaan sebab apa yang di cari di hotel claro ada semua. Mau wanitanya, diskotik dan minuman beralkohol ada disana untuk memanjakan pengunjung yang menyempatkan diri untuk nginap di hotel,” ulasnya.
Sementara, Marcom Hotel Claro, Yudi membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan korban ditemukan oleh pelayan hotel setelah mendapat telepon dari ajudan menteri.
“Yang bersangkutan (Ary Mulyadi) dihubungi namun tidak ada jawaban. Kemudian ajudan menelepon karyawan hotel untuk cek ke kamarnya,” ujar Yudi.
Korban kemudian dibawa ke RS Faisal untuk mendapat perawatan, namun nyawa korban tak tertolong.
“Jadi bukan meninggal di hotel, tapi di perjalanan menuju rumah sakit dan info dari pihak rumah sakit almarhum meninggal karna penyakit jantung,” ucapnya.
Yudi mengatakan selama menginap di hotel korban tak melakukan hal-hal yang negatif. Informasi yang didapat rekan-rekannya, korban memiliki riwayat penyakit jantung.
“Ini menurut kami meninggal wajar. Pihak polsek juga sudah periksa,” ujarnya.
