Kumbanews.com – Presiden Joko “Jokowi” Widodo angkat suara terkait sindiran politisi PKS Hidayat Nur Wahid di akun Twitter-nya @hnurwahid. Dalam postingan Hidayat tersebut, ia menyinggung cucu Jokowi, Jan Ethes, yang dianggap menjadi alat kampanye.
Mendengar hal itu, Jokowi pun membantah menjadikan Jan Ethes sebagai alat kampanye. Menurutnya hal itu tidak masuk akal karena cucunya sendiri tidak mungkin dijadikan alat kampanye.
1. Jokowi sebut Jan Ethes adalah cucunya sendiri
Terkait tudingan Hidayat itu, Jokowi menyampaikan bahwa Ethes adalah cucunya. Jadi wajar saja bila Jokowi mengajaknya ikut dalam wawancara dan mengajaknya bermain.
“Itu cucu saya. Jan Ethes itu cucu saya. Gak boleh saya ajak main bombom car? Gak boleh? Gak boleh saya ajak ke toko? Gak boleh? Gak boleh saya ajak jalan-jalan di Kebon Raya? Gak boleh?” kata Jokowi di Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu 30 Januari 2019.
“Gak boleh kita sekeluarga bareng-bareng diminta media TV untuk diwawancarai? Gak boleh? Gak lah,” lanjutnya.
2. Jokowi mengaku tak pernah ajak Ethes berkampanye
Bagi Jokowi, kedekatan anggota keluarganya merupakan hal yang biasa. Ia menilai bahwa keakraban diantara anggota keluarganya adalah hal yang normal.
“Dekat dengan cucu, dekat dengan anak, biasa-biasa saja. Normal-normal saja seperti keluarga yang lain. Masa gak boleh?” ujarnya.
Jokowi pun mengaku heran kenapa kedekatannya dengan Jan Ethes malah dibilang untuk berkampanye. Padahal ia sendiri tidak pernah mengajak Ethes berkampanye.
“Masa kayak gitu dibilang kampanye? Kampanye yang mana. Kan gak pernah saya ajak teriak-teriak di forum kampanye,” terang Jokowi.
3. Hidayat tuding Jokowi gunakan Ethes sebagai alat kampanye
Sebelumnya, Hidayat membuat cuitan yang menyinggung tentang Jan Ethes. Dalam cuitannya tersebut, ia menuliskan bahwa Jokowi sengaja menjadikan Ethes sebagai alat kampanye.
“Ini Jan Ethes yg pernah sebut @jokowi, kakeknya, sbg “Artis” ya? Tapi bgmn kalau ini jadi legitimasi pelibatan anak2 dlm kampanye? Bgmn @bawaslu_RI masih bisa berlaku adil kah?” tulisnya.