Kumbanews.com -Bakal calon presiden Prabowo Subianto memberikan bantuan kepada korban gempa Lombok di pengungsian tanpa ditemani Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi. Kader DPD Gerindra NTB, Rahman, membenarkan hal tersebut.
“Gubernur tidak ikut,” ucap Rahman dilansir CNNIndonesia.com, Rabu (5/9).
Hal serupa dinyatakan kader DPD Gerindra NTB Ale. Ia mengklaim partai telah berkomunikasi kepada Gubernur NTB bahwa Prabowo akan memberikan bantuan kepada pengungsi pada hari ini. Namun, menurutnya, tidak ada respons.
“Kami sudah berkomunikasi, tetapi tidak terkonfirmasi,” ucap Ale.
Prabowo tidak menunggu kedatangan TGB Zainul Majdi. Dia langsung berkeliling pos pengungsian untuk melihat keadaan warga korban gempa. Ketua Umum Gerindra itu juga langsung memberikan bantuan kepada para pengungsi tanpa menunggu kedatangan TGB Zainul Majdi.
Ale mengatakan Prabowo memberikan barang-barang yang dibutuhkan mendesak oleh para pengungsi. Namun, dia enggan membeberkan secara rinci.
“Amanat Pak Prabowo agar jumlah bantuan tidak dipublikasi. Pokoknya banyak, untuk hunian sementara, sembako, alat kesehatan dan lain-lain,” katanya.
Prabowo mengunjungi pos pengungsian korban gempa di Lombok, NTB bersama Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo serta Ketua Dewan Pertimbangan Titiek Soeharto. Hal itu dituturkan Ketua DPP Gerindra Setyoko.
Setyoko mengatakan Prabowo, Titiek, dan Edhy memberikan bantuan barang dan kebutuhan pokok yang mendesak seperti sembako, pompa air, terpal, sarung dan barang lain yang dibutuhkan pengungsi.
“Tak hanya itu Pak Prabowo Subianto juga memberikan bantuan medis dan obat-obatan, serta menyiapkan tenaga medis untuk memberikan pengobatan gratis,” ucap Setyoko.
Lanjut Setyoko juga mengatakan, “Pak Prabowo meminta maaf, karena hanya bisa memberikan bantuan yang terbatas,”
Pasangan Prabowo, Sandiaga Uno telah lebih dulu mengunjungi dan memberikan bantuan kepada korban gempa Lombo. Hal itu dilakukan Sandiaga pada 15 Agustus lalu.
Prabowo dan Sandiaga akan bertarung menghadapi Jokowi-Ma’ruf Amin di Pilpres 2019 mendatang.