Kumbanews.com – Kemacetan yang sering terjadi di Jalan Dg. Ngalle, Kecamatan Mariso, tepatnya depan kantor BNI cabang Matoangin Makassar, dikeluhkan warga.
Salah satu warga mengaku, sebelum kantor Bank Negara Indonesia (BNI) cabang Matoangin dipindahkan dari Jalan Cendrawasih ke Jalan Dg. Ngalle, arus lalulintas kendaraan masih berjalan normal alias tidak macet. Namun, setelah BNI cabang Matoangin dipindahkan arus lalulintas mengalami kemacetan parah.
“Sejak bank BNI cabang Mattoangin dipindahkan ke Jalan Dg.Ngalle, saya berangkat dari rumah ke kantor selalu tepat waktu sampai di kantor. Tapi, sekarang tidak lagi sebab,tiap pagi sering terjadi kemacetan yang panjang dan membuat kendaraan berjalan seperti kura- kura,”kata sumber SYL (inisial). Senin,(6/06/2022)
“Kami merasa dirugikan oleh pihak bank BNI cabang Matoangin” Kata SYL.
Ia juga meminta kepada pihak BNI cabang Matoangin,menyiapkan lahan parkir yang luas sehingga tidak mengambil bahu jalan.
” Karena, memang jalan ini sudah kecil di tambah lagi kendaraan pegawai bank BNI Cabang Matoangin yang parkir kendaraan didepan kantornya, serta nasabah yang parkir disana membuat jalan semakin tertutup atau menyempit,”tutur SYL.
Sementara dikonfirmasi pihak bank BNI cabang Mattoangin mengatakan, lokasi dan gedung yang ditempati masih status sewa. Karena kantor BNI Matoangin sementara dibangun.
“Kantor ini posisinya masih sewa dalam artian gedung sementara. Dan akan pindah setelah kantor kami yang di Cendrawasih selesai di bangun, yang satu jurusan dengan stadion Matoangin dulu, ucap Indah, selaku bagian umum di bank BNI cabang matoangin, saat di temui di kantornya Jalan Dg.Ngalle. Senin,(6/06/2022) siang.
Lanjut, pihak bank BNI cabang Matoangin, telah menjelaskan ke pihak Instansi terkait dan mengaku sudah berkoordinasi. “Karena kami ini institusi perbankan, pelayanan masyarakat mau tidak mau kondisi keramaian tetap ada dan ini akan bersifat sementara, karena setelah bangunan gedung kami yg baru selesai akan tersedia lahan parkir yang cukup luas” jelas Indah.
“Secara aturan pemerintah, kami telah melaksanakan kewajiban kami dengan melakukan pembayaran restribusi kepada pihak Instansi terkait. Dan kami memohon maaf mewakili Institusi atas ketidaknyamanan masyarakat dan kami juga disini berfungsi sebagai pelayan masyarakat juga.” Ucap Indah menambahkan.
“Sebagai langkah-langkah untuk mengurangi kemacetan, kami sudah menyediakan petugas parkir untuk mengatur parkiran dan mengarahkan nasabah untuk bertransaksi di outlet-outlet BNI terdekat. Untuk parkiran pegawai kami arahkan ke Kantor BNI yg sedang dibangun. Semoga ini akan menjadi perbaikan kami kedepan” Tutup Indah.
