BPKN Ungkap Fakta: Air Aqua dari Sumur Bor, Bukan dari Pegunungan

Sidak di pabrik Aqua Subang mengungkap air yang diklaim “dari pegunungan” ternyata bersumber dari sumur bor. (Iustrasi Aqua)

Kumbanews.com – Inspeksi mendadak (sidak) terhadap pabrik air minum PT Tirta Investama, produsen Aqua, di Subang, Jawa Barat, memunculkan temuan yang menggemparkan.
Slogan Aqua yang selama ini mengklaim airnya berasal dari sumber pegunungan ternyata tidak sepenuhnya sesuai kenyataan.

Sidak Bongkar Sumber Air Aqua

Bacaan Lainnya

Ketua Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) Muhammad Mufti Mubarok menyebut hasil sidak menunjukkan bahwa air yang digunakan di pabrik Aqua Subang bersumber dari sumur bor, bukan dari mata air alami seperti yang selama ini diyakini publik.

“Iklannya luar biasa masif: air pegunungan, 100 persen murni, menyegarkan. Faktanya, sumber airnya berasal dari pengeboran,” ujar Mufti dalam wawancara di RMOL TV, Jumat (24/10/2025).

Kritik untuk Merek Besar

Mufti menilai, sebagai merek besar yang telah dipercaya masyarakat selama puluhan tahun, Aqua seharusnya lebih transparan dan tidak menyesatkan publik dengan klaim berlebihan.

“Masyarakat sudah terlanjur percaya karena ini merek besar, apalagi ada campur tangan asing. Danone ini kan perusahaan multinasional asal Prancis,” kritiknya.

Ia juga menduga praktik serupa bisa terjadi di pabrik Aqua lainnya.

“Jangan ceroboh melakukan standardisasi produk seenaknya sendiri. Mungkin kemarin Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menemukan satu titik di Subang, tapi titik lain juga perlu dicek,” tegasnya.

Tanggapan Aqua

Melalui laman resminya, Aqua membantah tudingan tersebut. Pihak perusahaan menegaskan, sumber airnya bukan dari sumur bor biasa, melainkan dari akuifer tertekan di kedalaman 60–140 meter.

Air dari akuifer tertekan, menurut Aqua, memiliki lapisan pelindung alami berupa bebatuan yang tidak dapat ditembus air permukaan, sehingga kemurniannya tetap terjaga.

Debat Lama Soal Transparansi

Temuan ini kembali memicu perdebatan soal transparansi industri air minum dalam kemasan di Indonesia.
Klaim “air pegunungan alami” kerap digunakan sebagai strategi pemasaran untuk membangun citra alami dan menumbuhkan kepercayaan konsumen, meski faktanya tak selalu seindah tampilan iklan.

Fakta vs Klaim Aqua

Aspek Klaim Iklan Aqua Temuan di Lapangan. Sumber Air Dari mata air pegunungan Dari sumur bor di Subang. Kemurnian 100% air alami tanpa sentuhan manusia Air hasil pengeboran melalui proses industri. Citra Alam Gunung, pepohonan, dan kesegaran alami. Lokasi industri dengan pengeboran air tanah. Penjelasan Resmi Air dari akuifer tertekan (kedalaman 60- 140 m) Klaim masih diperdebatkan, BPKN minta verifikasi lapangan. (**)

 

 

Pos terkait