Kumbanews.com – Camat Rappocini, Muhammad Aminuddin, tancap gas mensosialisasikan Program Iuran Sampah Gratis yang digulirkan Pemerintah Kota Makassar. Program ini membebaskan warga miskin dari kewajiban membayar retribusi sampah bulanan.
Sosialisasi digelar di Aula Emmy Saelan, Kantor Kecamatan Rappocini, Kamis (11/12), dan dihadiri lurah se-Kecamatan Rappocini, tokoh masyarakat, serta perwakilan warga penerima manfaat.
Program Iuran Sampah Gratis menyasar rumah tangga berdaya listrik 450 VA dan 900 VA. Warga dalam kategori ini dibebaskan dari retribusi sampah atau Rp0 per bulan, sebagai bentuk keberpihakan Pemkot Makassar kepada masyarakat berpenghasilan rendah.
Camat Aminuddin menegaskan, program ini bukan sekadar keringanan biaya, melainkan bagian dari upaya serius pemerintah menjaga kebersihan kota.
“Ini bentuk kehadiran pemerintah. Kebersihan tidak boleh jadi beban warga miskin, tapi hak semua masyarakat,” tegas Aminuddin.
Program yang diluncurkan sejak pertengahan 2025 ini menjadi bagian dari target besar Makassar Zero Waste 2029. Mulai dari pemilahan sampah di rumah, pengangkutan, hingga pengolahan akhir disiapkan secara terintegrasi.
Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar memaparkan mekanisme pendataan penerima manfaat berbasis data listrik, verifikasi lapangan, serta pengawasan yang melibatkan RT/RW dan kelurahan. Rumah penerima program akan diberi tanda khusus agar mudah dikenali petugas kebersihan.
Meski iuran digratiskan, Aminuddin mengingatkan warga agar tidak abai terhadap tanggung jawab menjaga lingkungan.
“Gratis bukan berarti asal buang. Warga tetap wajib pilah sampah, jaga lorong, dan rawat lingkungan,” ujarnya.
Pemerintah Kecamatan Rappocini memastikan siap mengawal penuh pelaksanaan program ini agar tepat sasaran dan berjalan berkelanjutan. Sosialisasi ini menjadi langkah awal untuk memperkuat peran warga dalam mewujudkan Makassar yang bersih dan berkeadilan. (***)





