Kumbanews.com – Walikota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengikuti koordinasi bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto secara virtual, Minggu (13/3/22).
Rakor ini membahas terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di luar Jawa dan Bali.
Kasus konfirmasi harian, kasus aktif, dan kematian untuk luar Jawa-Bali, memang relatif masih rendah, namun perlu menjadi perhatian semua pihak dan kewaspadaan untuk menyiapkan berbagai langkah antisipasi.
Danny yang diberikan kesempatan berbicara oleh Menko Perekonomian RI ini menjelaskan khusus di Kota Makassar sendiri kasus-kasus harian aktif sudah sangat menurun.
Dimana hingga minggu ketiga menembus ratusan kasus. Namun per tanggal 12 Maret 2022 hanya tersisa 70 kasus konfirmasi aktif.
“Alhamdulillah per tanggal kemarin kasus aktif di kota makassar sudah turun. Sekarang kita 70an,” ucapnya.
Penurunan kasus tersebut diakui Danny berkat kerja keras tim yang berbentuk seperti satgas raika, covid hunter serta layanan 112 yang siap siaga.
Tak hanya itu, kerjasama dengan forkopimda kota untuk gerakan vaksin massal juga sangat efektif.
“Dari awal covid banyak yang kita bentuk tim satgas. Alhamdulillah sesuai tujuan, gerakan ayo vaksin juga kita genjot sekarang kami berada di angka 93 persen vaksin dosis pertama sedikit lagi 100 persen, vaksin kedua juga mendekati. Booster juga sekarang tersedia,” jelasnya.
Meski demikian, Danny pun tak kendor untuk mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap melakukan dan menjaga protokol kesehatan yang ketat.
“Kita tidak boleh takabur, tetap saja jaga kesehatan dan protokol covid 19 yang sudah ditetapkan 5 M. InsyaAllah masyarakat kami di Makassar taat,” pungkasnya.
Sumber : Hidayat