Ilustrasi
Kumbanews.com – Dua remaja mengaku mendapat pelecehan dari seorang sales marketing hotel di daerah Panakkukang berinisial IY (38). Mereka masing-masing berinisial FJ (17) dan AA (15).
Dari pengakuan FJ, kejadian tersebut terjadi pada Desember 2020. Berawal dari perkenalan melalui jejaring sosial Facebook, FJ diajak jalan-jalan di hotel tempat IY bekerja.
“Saya dirayu masuk ke kamar hotel. Namun, saya tidak mau dan memberontak melawan. Dia (IY) merayu saya dan memberikan uang ke saya,” kata FJ, Rabu (10/03).
Hal sama juga dialami AA. Dia mengaku kenal dengan IY lewat media sosial dan diajak bertemu di hotel. AA juga mengaku sudah tiga kali mengalami pelecehan dari IY sejak Februari 2021.
“Saya bertemu dia (IY) di hotel. Saya dirayu masuk kedalam kamar hotel dan membuka baju dan celana saya,” kata AA, Jumat (12/03).
“Sampai saat ini, saya merasakan kesakitan karena saya disuruh pulang pukul 04.00 dinihari. Saya sudah sampaikan ke keluarga saya dan mereka merasa keberatan atas perlakuan IY,” ujarnya.
Sementara IY yang dikonfirmasi membantah tuduhan tersebut. Dia mengaku tidak pernah melakukan pelecehan seksual.
“Saya nggak pernah melakukan itu (pelecehan). Saya nggak tau apa-apa terkait pelecehan. Saya merasa difitnah,” kata IY.
Ditempat terpisah, Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Iqbal Usman mengatakan belum menerima laporan kasus dugaan pelecehan tersebut. Dia mengatakan jika pihak korban ataupun keluarga korban yang keberatan silahkan melapor.
“Apabila ada kasus seperti itu silahkan dilaporkan jika merasa keberatan supaya kami bisa melakuan penyelidikan,” kata Iqbal.
Muh.Yusuf Hafid
