Dukung Akselerasi PEN, Bank Indonesia Jalin Kerja Sama dengan MUI

  • Whatsapp

Kumbanews.com – Bank Indonesia (BI) melakukan kunjungan silaturahmi ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat pada Rabu (03/02/21) kemarin. Silaturahmi yang digelar di Gedung MUI, Jl Proklamasi ini berlangsung khidmat dengan mematuhi protokol kesehatan (Prokes) yang ketat. Tak hanya secara luring, pertemuan silaturahmi tersebut juga dilakukan secara daring via Zoom.

Turut hadir secara langsung dalam kesempatan itu, KH Abdullah Zaidi (Ketua MUI), Buya Amirsyah Tambunan (Sekjen MUI) dan jajaran pengurus MUI Pusat lainnya seperti KH Asrorun Niam (Ketua MUI), Azrul Tanjung (Wasekjen MUI), dan Ahmad Faisal (Staf Pinbas).

Bacaan Lainnya

Sedangkan via Zoom, tampak hadir Buya Anwar Abbas (Wakil Ketum MUI) dan para ketua MUI lainnya, seperti Lukman Hakim, Yusnar Yusuf, Utang Ranujaya, KH. Cholil Nafis, dan KH. Solahudin Al Ayubi.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) MUI Pusat, Buya Amirsyah Tambunan mengatakan, silaturahmi ini dilakukan untuk menjalin kerja sama dan sinergisitas dalam rangka mencari jalan keluar atas dampak ekonomi karena pandemi Covid-19.

“Kita membicarakan solusi terbaik menghadapi solusi ekonomi di tengah pandemi Covid-19,” kata Buya Amirsyah kepada redaksi, Rabu (03/02/21).

Lebih lanjut Buya Amirsyah menambahkan, pertemuan ini merupakan tindaklanjut penandatanganan MoU BI dengan MUI pada 27 Januari 2021 lalu. Ke depan MUI bersama BI bersepakat untuk melakukan affirmative action dalam rangka pemulihan ekonomi nasional (PEN).

“Kedua belah pihak sudah sepakat untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional. Seperti melakukan penguatan kedaulatan rupiah dan peningkatan peran ekonomi Syariah,” ujar Buya Amirsyah.

Saat ini sudah dilakukan pendampingan petani Coklat di Wajo, Sulawesi Selatan seluas 333 Hektar dengan jumlah petani sebanyak 457 orang. Program ini sudah dilaksanakan selama 4 bulan dan akan diperpanjang 2 bulan ke melalui skema program PKBL BI.

“Kerjasama ini dilakukan sebagai salah satu solusi untuk membantu petani yang berdampak dari Covid 19,” tutur Buya Amirsyah.

Menurut Buya Amirsyah, pemulihan ekonomi nasional perlu strategi nasional yang melibatkan semua pemangku kepentingan. Sehingga akselerasi pemulihan ekonomi nasional dapat segera dilakukan.

Sementara itu, Sugeng selaku Deputi Gubernur Bank Indonesia menyampaikan, pihaknya menyambut baik silaturahmi dan kerja sama yang terjalin antara BI dan MUI. Menurutnya, kerja sama ini dapat membantu pemerintah untuk meningkatkan pemulihan ekonomi nasional di tengah wabah Covid-19.

“Termasuk disektor rill terutama dalam memberdayakan, petani, nelayan dan industri kecil dan mikro,” ujar Sugeng.

Selain Sugeng, turut hadir juga perwakilan Bank Indonesia (BI), M. Anwar Bashori (Direktur Eksekutif, Kepala Departemen ekonomi dan keuangan syariah (DEKS), RD. Moh. Dudi Dermawan Saputra (Deputi Direktur Departemen Kebijakan sistem pembayaran) dan Yono Haryono (Ekonom Senior-DEKS).(*)

Pos terkait