Kumbanews.com – Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (Sekjen MUI) Pusat, Dr Amirsyah Tambunan menghadiri Musyawarah Daerah (Musyda) MUI Sumbar yang diselenggarakan di Hotel Rang Kayo Basa, Padang, Jumat (12/02/21).
Acara yang mengusung tema “membawa ‘izzah menyandang khidmah” ini menghasilkan keputusan dan menetapkan Buya Gusrizal Gazahar Dt. Palimo Basa menjadi Ketua Umum MUI Sumbar (2020-2025).
Buya Gusrizal Gazahar terpilih untuk kedua kalinya secara mufakat oleh 13 Tim Formatur Musyda MUI secara tertutup dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
“Saya ucapkan selamat mengemban amanah kepada Buya Gusrizal Gazahat Dt.Palimo Basa sebagai Ketua Umum MUI Sumatera Barat 2020-2025. Selamat berkhidmat, khususnya kepada umat yang ada di Provinsi Sumatera Barat,” ucap Sekjen MUI, Amirsyah Tambunan.
Dalam sambutannya, Amirsyah mendorong agar MUI Sumbar dapat menjadi pelopor dalam menggerakkan ekonomi umat melalui wakaf produktif dan ekonomi syariah.
“Sebagai kota wisata halal, para ulama didorong sebagai pelopor dalam memperkuat ekonomi syariah baik melalui wakaf maupun koperasi syariah,” harap Amirsyah.
Menurut Amirsyah, upaya yang harus dilakukan saat ini adalah bagaimana memperkuat ekonomi syari’ah berbasis masjid atau mushallah. Hal itu dikatakan Amirsyah, dilakukan untuk mencegah rentenir yang membuat masyarakat terzolimi karena ketidakadilan akibat riba.
“Ikhtiar yang harus kita lakukan saat ini, memperkuat ekonomi Syariah berbasis masjid/musholla,” pungkas Amirsyah.
Lebih lanjut Amirsyah mengajak para ulama di Sumatera Barat untuk turut menyampaikan pentingnya hidup sehat dengan menegakkan protokol kesehatan (Prokes) lima sehat enam sempurna sebagai langkah untuk menekan lajunya penyebaran Covid-19.
“Lima sehat enam sempurna itu, yakni: pakai masker, cuci tangan dengan baik, jaga jarak, olah raga (istirahat cukup , tidak panik) dan makan makanan bergizi serta doa dan tawakkal kepada Allah Swt,” tutup Amirsyah.(*)
