Jalan Raya Gubeng Surabaya Ambles 8 Meter, Begini Kronologinya

  • Whatsapp

Kumbanews.com – Jalan Raya Gubeng Surabaya ambles sekitar 8 meter dengan panjang kurang lebih 20 meter. Jalan tersebut diketahui ambles pada Selasa (18/12) sekitar pukul 21.30 WIB.

Warga berkerumun melihat amblesnya jalan tersebut. Lokasi kejadian terletak tepat di sebelah RS Siloam Surabaya.

Bacaan Lainnya

1. Pemadam kebakaran langsung lakukan evakuasi

Tak lama setelah kejadian, truk pemadam kebakaran berdatangan. Tim langsung terjun dan melakukan evakuasi.

Dilansir IDN Times Surabaya, tampak kabel listrik putus. Trafo yang ada di lokasi juga ambruk. Sementara itu, dua orang petugas mengecek kondisi lubang.

2. Terdengar dentuman keras saat kejadian

Seorang satpam salah satu kantor yang ada di Jalan Raya Gubeng, Ali Topan, mengatakan ambrolnya jalan diketahui pertama kali dari suara keras. Dia langsung melihat bahwa bangunan di sebelah RS Siloam ambrol.

“Saya dengar dentuman keras,” katanya.

Mendengar ada suara seperti bangunan yang rubuh, lima menit kemudian dia melihat Jalan Raya Gubeng ambles sepanjang 20 meter hingga 50 meter dan kedalamanya kurang lebih 8 meter.

“Saya tadi sempat menolong beberapa orang,” katanya. Saat kejadian dia juga melihat banyak orang teriak panik.

“Saya cuma takut gedung kantor saya juga runtuh,” ujarnya.

3. Garis polisi dipasang 20 meter dari lokasi

Warga pun semakin lama memadati area sekitar lokasi kejadian. Petugas pun kesulitan melakukan evakuasi. Salah satu tim dari BPB Linmas menertibkan warga yang menutupi police line terluar karena menghalangi akses petugas. “Ayo mundur jangan dekat dekat,” kata seorang polisi.

Polisi kemudian memasang police line kedua sejauh 20 meter dari lokasi kejadian. Saat mendekati lokasi kejadian, salah satu petugas BPB Linmas mengimbau agar berjalan di tengah aspal dan menghindari sekitar pohon.

“Yang pinggir sudah retak. Awas kejatuhan pohon karena tadi pohonnya sudah ada yang jatuh sampai memutus jaringan listrik. Lewat tengah saja,” pesan salah satu petugas.

4. Wakil Wali Kota Surabaya menduga pembangunan RS Siloam jadi sebab

Dua jam setelah amblesnya Jalan Gubeng, Wakil Wali Kota Surabaya, Wishnu Shakti Buana mengunjungi lokasi. Tak sendirian, ia ditemani oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombes Rudy Setiawan dan Kapolda Jatim Irjen Luki Hermawan. Mereka tiba sekitar pukul 23.30 WIB.

Selain mereka, terlihat juga mobil pemadam kebakaran serta ambulans yang terlebih dahulu berada di tempat kejadian.

Wakil Wali Kota Surabaya, Wisnu Sakti menyebut bahwa penyebab amblesnya jalan ini adalah proyek pembangunan RS Siloam yang berada di samping lokasi. Hal itu disampaikannya saat telewicara dengan Kompas TV. Pernyataan yang sama juga ia sampaikan seperti diunggah dalam akun Instagram @aslisuroboyo.

5. Proses pencarian korban masih dilakukan

Salah satu relawan Taruna Siaga Bencana Kota Surabaya yang turut dalam proses evakuasi, Tri Suwandayono, hingga saat ini proses evakuasi masih dilakukan. Para petugas berusaha memastikan apakah ada korban dari lubang sedalam jurang tersebut.

“Belum, apakah ada atau nihil kita belum tahu. Karena pada saat ini masih dalam proses pencarian. Makanya dari rescue maupun PMK itu sedang melakukan pencarian,” ujarnya di perbatasan garis polisi dalam.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Timur, Suban hingga saat ini pun belum dapat memastikan adanya korban. Suban masih menunggu proses evakuasi yang dilakukan.”Belum tahu ini ada korban atau tidak. Masih proses pencarian,” ujarnya.

Pos terkait