Kumbanews.com – Pernyataan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin dinilai berseberangan.
Hal tersebut dibuktikan saat Presiden Jokowi beberapa waktu lalu meminta kepada masyarakat untuk tetap tinggal di rumah bila tidak ada keputusan mendesak.
Jokowi beberapa waktu lalu meminta kepada masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi dan tidak menundanya.
Jokowi menegaskan bahwa masyarakat merupakan ujung tombak pemberantas Covid-19.
“Jika sudah ada kesempatan mendapat vaksin, segera ambil, jangan menolak,” perintah Jokowi saat di Istana Kepresidenan Bogor pada Rabu, 23 Juni 2021 silam, seperti dilansir dari Era.
Ia menegaskan bahwa vaksinasi merupakan upaya untuk menjaga keselamatan masyarakat.
“Ini demi keselamatan kita. Vaksin merupakan upaya terbaik yang tersedia saat ini,” ungkapnya.
Dengan begitu, Jokowi pun meminta masyarakat untuk tetap tinggal di rumah.
“Saya minta satu hal yang sederhana ini. Tinggallah di rumah jika tidak ada kebutuhan mendesak,” jelasnya.
Sementara itu, baru-baru ini Wakil Presiden Indonesia Ma’ruf Amin meminta kepada masyarakat untuk berwisata ke Raja Ampat untuk menikmati pemandangannya yang eksotis.
Hal tersebut disampaikan oleh Ma’ruf Amin saat memberikan sambutan secara virtual pada pembukaan kegiatan Raja Ampat E-Festival pada Senin, 28 Juni 2021.
“Berkaitan dengan gerakan bangga berwisata di Indonesia, saya mengajak kita semua untuk berkunjung ke Raja Ampat menikmati keindahan alam dan budaya yang eksotis,” ucap Ma’ruf Amin seperti dilansir dari Okezone.
Namun, Ma’ruf juga tetap menghimbau kepada masyarakat untuk berwisata dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
“Berwisata harus pula memperhatikan protokol kesehatan,” sambungnya. []