Kumbanews.com – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, langsung mencopot Kalapas Enemawira berinisial CS setelah muncul dugaan pemaksaan terhadap warga binaan Muslim untuk memakan daging anjing. Pemeriksaan internal dan sidang kode etik kini berjalan, dan pemerintah menegaskan nol toleransi terhadap pelanggaran keyakinan warga binaan.
Agus menyampaikan langkah tegas itu sudah diambil sejak laporan pertama diterima empat hari sebelumnya.
“Sudah kami copot, sudah kita proses sejak dapat informasi sekitar empat hari lalu,” ujarnya, Rabu (3/12/2025).
Dari keterangan awal, peristiwa diduga terjadi saat acara ulang tahun di lingkungan lapas. Namun Agus menegaskan tidak ada alasan yang dapat membenarkan tindakan tersebut. CS dicopot lebih dulu agar proses etik berlangsung objektif dan tanpa intervensi.
Kasus ini awalnya diungkap anggota Komisi XIII DPR, Mafirion, yang menyebut warga binaan Muslim dipaksa mengonsumsi makanan yang dilarang ajaran Islam. Menindaklanjuti laporan itu, Ditjen Pemasyarakatan memeriksa CS pada 27 November 2025 dan segera menonaktifkannya. Keesokan harinya, surat perintah pemeriksaan dan sidang kode etik diterbitkan.
Ditjenpas memastikan akan menjatuhkan sanksi sesuai aturan bila CS terbukti melanggar. (***)
