Kasat Reskrim Polres Selayar Diduga Sering PHP-in Orang, Aktivis: Pimpinan Harus Evaluasi Anggotanya

Kasat Reskrim Polres Selayar Iptu. Nurman Matasa

Kumbanews.com -Terkait tudingan terhadap Kasat Reskrim Polres Selayar Iptu. Nurman Matasa, yang diduga memiliki perilaku yang buruk dengan sikap memberikan harapan palsu ( PHP ) atau tidak komitmen dengan apa yang diucapkan, memantik reaksi kalangan Ormas atau lembaga swadaya masyarakat.

Bacaan Lainnya

Salah satunya aktivis jalanan Yokha, dirinya mengaku kecewa dengan sikap dari Kasat Reskrim. Menurutnya, seharusnya seorang Kasat Reskrim harus bisa menjadi contoh di masyarakat dengan sikap jujur dan berprilaku yang baik.

“Jika seseorang yang harusnya pengayom di tengah masyarakat malah dia yang tidak mengayomi masyarakat dan tidak bisa memberikan contoh yang baik ke masyarakat, sebaiknya pimpinannya harus mengambil sikap dengan tegas untuk mengevaluasi anggotanya,”ucapnya, jumat,(28/04/2023)..

Lanjut Yokha, ” pada intinya jika status seorang polisi wajib memberi contoh teladan kepada seluruh masyarakat dan tidak berlaku diskriminasi kepada siapa saja, terlepas jabatannya sebagai seorang perwira di kepolisian. Berpangkat rendahpun tidak boleh berprilaku buruk,”tambah Yokha.

Selain itu menurut Yokha, di dunia ini masih banyak personil polisi yang jujur, baik hati dan mempunyai komitmen yang kuat dan bisa mengayomi masyarakat. Dan juga betul -betul berkompeten dalam bidangnya masing- masing. Jangan sampai menyimpan benalu ditubuh Polri yang bisa menjadi preseden buruk dimata masyarakat.

Sementara itu Ujang Darmawan Hadi selaku Kapolres Selayar dalam menanggapi sikap dari anggotanya hanya menyampaikan “terima kasih atas informasinya dan perhatiannya,”ucap Kapolres Selayar dalam pesan singkat whatsappnya yang diterima redaksi kumbanews.

Pos terkait