Konser Kpop & Artis Barat Beruntun di Jakarta, Duit Warga RI Aman?

Suasana antrean fans penonton konser Kyuhyun di Jakarta, Sabtu (8/2/2025). Istimewa

Kumbanews.com – Memasuki Februari 2025 ada banyak konser yang digelar di Jakarta sebagai hiburan jelang Ramadan 1446 H. Pada pekan awal Februari 2025, terdapat tiga konser di Jakarta yang akan digelar pada akhir pekan periode 8-9 Februari 2025.
Konser yang digelar didominasi oleh Kpop dan berada di kawasan Jakarta Utara, tepatnya Jakarta International Stadium (JIS) serta Beach City International Stadium (BCIS).

Bacaan Lainnya

Sementara, untuk satu konser lainnya berlokasi di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan.

Pekan lalu, 1 Februari 2025, Adam Levine dan gengnya juga telah menggelar konser di Jakarta. Konser Maroon 5 in Asia 2025 itu digelar di JIS.

Berikut jadwal konser di Jakarta akhir pekan 8-9 Februari 2025:

1. Konser Kyuhyun Super Junior

Member Super Junior, Kyuhyun kembali menyapa KYUpiter Indonesia melalui konser solonya.

Kyuhyun akan menggelar konser bertajuk “Colors” yang merupakan rangkaian tur Asia sekaligus merayakan 10 tahun debut solo sejak 2014 dan comeback merilis album dengan tajuk yang sama.

Konser Kyuhyun Super Junior bertajuk “Colors” digelar di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan pada Sabtu, 8 Februari 2024, sekitar pukul 19:00 WIB.

Suasana antrean fans penonton konser Kyuhyun di Jakarta, Sabtu (8/2/2025). (CNBC Indonesia/Tasya Natalia)Foto: Suasana antrean fans penonton konser Kyuhyun di Jakarta, Sabtu (8/2/2025). (CNBC Indonesia/Tasya Natalia)
Suasana antrean fans penonton konser Kyuhyun di Jakarta, Sabtu (8/2/2025). (CNBC Indonesia/Tasya Natalia)
2. Konser The Corrs

Selain Kyuhyun, band legendaris asal Irlandia, The Corrs juga akan kembali menyapa penggemarnya di Indonesia.

Sebelumnya, The Corrs sudah pernah menyapa penggemar Indonesia melalui konser yang digelar di Beach City International Stadium, Jakarta Utara pada 18 Oktober 2023.

Kembali dalam venue yang sama, konser The Corrs di Beach City International Stadium, Jakarta Utara akan digelar pada Sabtu, 8 Februari 2025 sekitar pukul 20:00 WIB.

3. Konser SEVENTEEN

Boy group SEVENTEEN akan menyapa CARAT Indonesia melalui tur dunia mereka bertajuk “RIGHT HERE”. Konser ini menjadi kembalinya SEVENTEEN ke Tanah Air usai dua tahun usai additional show Be the Sun Jakarta di Stadion Madya GBK pada 28 Desember 2022.

Konser SEVENTEEN “RIGHT HERE” akan digelar selama dua hari di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara pada 8-9 Februari 2025.

Berikut range tarif tiket konser di Jakarta pada 8-9 Februari 2025.

Ada Banyak Konser, Dompet Masyarakat RI Aman?

Saat banyaknya konser di Jakarta, apakah ‘dompet’ masyarakat RI yang ingin pergi ke konser cukup aman? Mengingat tahun 2025 mungkin menjadi tahun yang penuh tantangan bagi masyarakat Indonesia.

Sebagai contoh saja pertumbuhan konsumsi untuk pakaian dan alas kaki yang cenderung melambat. Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa konsumsi rumah tangga tumbuh 4,94% sepanjang 2024. Tetapi menariknya, sektor sandang justru tertinggal.

Pengeluaran masyarakat untuk pakaian, alas kaki, dan jasa perawatannya hanya tumbuh 2,55% sepanjang tahun, lebih rendah dibandingkan sektor transportasi dan komunikasi yang melesat 6,56% atau restoran dan hotel di 6,53%.

Artinya, masyarakat lebih memilih mengalokasikan pengeluarannya ke mobilitas dan pengalaman, sementara belanja sandang tak menjadi prioritas utama. Bahkan, hingga pertengahan tahun, pertumbuhan belanja pakaian masih stagnan di kisaran 1,7% sebelum akhirnya naik ke 2,55% di kuartal IV-2024.

Dalam empat tahun terakhir, rata-rata konsumsi pakaian,alas kaki, dan jasa perawatannya hanya tumbuh 2,74%.

Adanya pergeseran atau shifting konsumsi dari kebutuhan membeli sepatu dan fashion menjadi salah satu penyebab turunnya konsumsi fashion, termasuk sepatu.

Tantangan Masyarakat RI di 2025

Tahun ini diduga banyak pihak akan menjadi tahun yang sulit bagi masyarakat Indonesia, karena harga sejumlah barang akan naik dikarenakan sejumlah pungutan pajak baru.

Meski kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12% tidak jadi untuk diberlakukan, tetapi ada beberapa yang masih dapat mengganjal konsumsi masyarakat, mulai dari rencana pemerintah menambahkan Objek Cukai yitu Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK).

Adapula potensi kenaikan iuran BPJS Kesehatan, poteni kenaikan harga gas Elpiji, potensi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), penerapan Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang akan dikenakan PPN, penerapan tarif Kereta Rel Listrik (KRL) berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK) serta opsen pajak kendaraan bermotor.

Sejauh ini, baru Opsen Pajak yang sudah berlaku pada 5 Januari lalu. Sebagaimana diketahui, pungutan opsen merupakan amanat Undang-Undang (UU) No. 1/2022 tentang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD). Aturan tersebut berlaku tiga tahun setelah disahkan pada 5 Januari 2022 lalu.

Dalam ketentuan umum UU No 1 tahun 2022 dijelaskan, Opsen adalah pungutan tambahan Pajak menurut persentase tertentu. Opsen Pajak Kendaraan Bermotor yang selanjutnya disebut Opsen PKB adalah Opsen yang dikenakan oleh kabupaten/kota atas pokok PKB sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Sementara, Opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor yang selanjutnya disebut Opsen BBNKB adalah Opsen yang dikenakan oleh kabupaten/kota atas pokok BBNKB sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Tarif Opsen PKB dan BBNKB pada Pasal 83 UU 1 tahun 2022 ditetapkan sebesar 66% dari pengenaan pajak kendaraan bermotor. Opsen pajak PKB dan BBNKB ditetapkan sebesar 66% yang dihitung dari besaran pajak terutang.

Dengan demikian, akan ada tujuh komponen pajak yang harus dibayar oleh pengguna kendaraan bermotor baru, yakni BBN KB, opsen BBN KB, PKB, opsen PKB, SWDKLLJ, Biaya Administrasi STNK, dan biaya admin TNKB.

 

 

 

 

 

 

Sumber: CNBCIndonesia

 

Pos terkait