Kumbanews.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar menggelar pertandingan sepak takraw bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sebagai sarana pembinaan dan pembentukan karakter positif. Kegiatan tersebut resmi dibuka oleh Kepala Lapas Takalar, Mansur, pada Selasa (21/10).
Mansur menegaskan, olahraga bukan sekadar hiburan, tetapi juga bagian penting dari pembinaan di Lapas.
“Pertandingan takraw ini bukan sekadar ajang hiburan, tetapi sarana untuk membangun kedisiplinan, sportivitas, rasa percaya diri, dan pola hidup sehat. Sikap-sikap positif seperti ini akan mendukung keberhasilan pembinaan di Lapas,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya terus berupaya memaksimalkan fasilitas olahraga agar Warga Binaan tetap aktif dan produktif.
“Kalau teman-teman ingin berolahraga tapi fasilitasnya kurang, sampaikan kepada kami. Kami akan berusaha memenuhinya agar Warga Binaan tidak jenuh dan tetap memiliki kegiatan positif selama masa pembinaan,” jelas Mansur.
Sementara itu, Pelaksana Harian Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Takalar, Amir, berpesan agar seluruh peserta menjaga keamanan dan ketertiban selama pertandingan berlangsung.
“Turnamen ini tidak hanya tentang menang atau kalah, tetapi tentang semangat kebersamaan dan pengembangan diri. Walaupun fisik Warga Binaan berada di balik tembok, bakat dan potensi mereka tetap bisa tersalurkan melalui kegiatan seperti ini,” katanya.
Salah satu Warga Binaan, Zul, mengaku senang bisa mengikuti kegiatan tersebut.
“Kegiatan seperti ini jadi hiburan sekaligus kesempatan untuk menyalurkan bakat dan mengembangkan kemampuan kami. Kami merasa lebih semangat dan punya wadah positif selama di Lapas,” ungkapnya.
Melalui kegiatan olahraga seperti turnamen sepak takraw ini, Lapas Takalar berkomitmen menghadirkan pembinaan yang humanis, produktif, dan berorientasi pada perubahan perilaku, sejalan dengan semangat pembinaan Pemasyarakatan modern.
Kontributor: Humas Lapas Takalar
Editor: M. Yusuf
