Muallim Bahar : Hotel yang Terbukti Open “BO” Tutup Saja dan Cabut Izinnya

  • Whatsapp

Ilustrasi

Kumbanews.com – Salah seorang aktivis, Muallim Bahar meminta pengelola Adipati Hotel untuk lebih selektif dalam menerima tamu menginap. Hal ini tak lepas menguapnya kabar bahwa hotel tersebut menjadi tempat favorit bagi PSK online open BO (Bookinh Out).

Bacaan Lainnya

“Kami berharap agar ini ditindak lanjuti termasuk pihak hotel, tidak boleh berdiam dan masa bodoh terhadap pengunjung karena ini dapat merusak citra Kendari,” kata Bahar, Selasa (8/2/2022).

Semestinya pihak hotel lebih teliti melihat identitas setiap orang yang memasuki hotel. Bagi yang datang sendiri memperlihatkan KTP, sedangkan berpasangan menunjukkan akte nikah demi mencegah praktik prostitusi.

“Hal ini menjadi perhatian pemerintah, kalau perlu tutup saja hotel yang terbukti menjadi lokasi prostitusi online seperti open BO, cabut saja izinnya pihak hotel yang memberikan ruang yg besar untuk melakukan transaksi manusia untuk cinta satu malam,” ucapnya.

Sementara, Kapolsek Poasia, Salam mengatakan pihaknya akan menindak lanjuti informasi tersebut.

“Kami akan menindak lanjuti informasi ini,” kata Salam.

Seperti diketahui, Adipati Hotel menjadi tempat kesukaan bagi PSK online. Itu berdasarkan pengakuan salah seorang PSK online open BO berinisial IM.

Ia mengungkapkan karyawan hotel sudah mengetahui pekerjaannya. Ia bahkan merasa aman melakukan hubungan dengan pelanggannya karena jika ada hal mencurigakan seperti adanya razia karyawan lansung memberikan informasi.

“Pegawai hotel tahu pekerjaan kami. Resepsionisnya justru mereka jika ada yang mencurigakan melaporkan kepada kami bila ada razia kesini,” ungkap IM.

Manager Adipati Hotel, Ani mengaku tidak mengetahui jika hotelnya menjadi tempat prostitusi. Ia mengatakan setiap tamu yang masuk diterima.

“Saya baru manager disini. Soal itu pihak hotel gak tau karna setahu kami orang hanya cek in saja. Soal ada disini tempat prostitusi tidak tahu,” kata Ani.

 

 

Pos terkait