Kumbanews.com – Hujan deras tanpa henti selama tiga hari berturut-turut memicu banjir bandang disertai longsor lumpur di California Selatan, Amerika Serikat. Bencana yang terjadi sejak malam Natal itu baru mulai mereda pada Jumat, 26 Desember 2025 waktu setempat.
Badan Cuaca Nasional Amerika Serikat mencatat curah hujan mencapai sekitar 15 sentimeter di wilayah Los Angeles, bahkan menembus lebih dari 30 sentimeter di kawasan pegunungan rendah. Hujan ekstrem tersebut dipicu fenomena atmospheric river, yakni aliran uap air dalam jumlah besar dari Samudra Pasifik yang bergerak menuju daratan.
Selain banjir dan longsor, badai juga disertai angin kencang yang menumbangkan pohon serta tiang listrik, menyebabkan pemadaman listrik di sejumlah wilayah. Di kawasan pegunungan yang lebih tinggi, hujan deras berubah menjadi salju tebal.
Pemerintah setempat sebelumnya telah mengeluarkan peringatan evakuasi, khususnya bagi wilayah rawan banjir dan longsor, termasuk daerah lereng yang pernah terdampak kebakaran hutan. Warga dan pengendara diminta menghindari perjalanan yang tidak mendesak demi keselamatan.
Dampak terparah terjadi di Wrightwood, kota berpenduduk sekitar 5.000 jiwa. Puluhan rumah rusak dan tertimbun lumpur akibat derasnya aliran material dari lereng pegunungan. Juru Bicara Dinas Pemadam Kebakaran San Bernardino, Ryan Beckers, mengatakan peringatan evakuasi masih diberlakukan.
“Peringatan evakuasi untuk Wrightwood tetap berlaku, dan seluruh akses jalan ditutup kecuali bagi penduduk setempat,” ujar Beckers, dikutip dari Reuters, Sabtu, 27 Desember 2025.
Meski hujan telah berhenti, warga terdampak masih berjibaku membersihkan lumpur tebal yang mengubur rumah mereka. Sejumlah warga berusaha menyelamatkan barang-barang berharga sembari menghitung besarnya kerusakan.
Salah seorang warga mengaku rumahnya tertimbun lumpur setinggi lebih dari 1,5 meter.
“Rumah saya tertimbun lumpur lebih dari lima kaki,” ungkapnya.
Meski puluhan warga sempat dievakuasi, pihak berwenang memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Cuaca di wilayah California Selatan diperkirakan mulai membaik pada akhir pekan. (***)





