Kumbanews.com-Ada banyak cara untuk membuat dan menjalani hidup sehat. Salah satunya adalah dengan menjaga lingkungan kita agar tetap bersih. Seperti yang pernah dipaparkan Walikota Makassar Ir Moh Ramdhan Pomanto. Senin (11/02/2019).
Terkait pengelolaan sampah yang menjadi inovasi percontohan oleh kota-kota lain, program ini juga banyak dilirik oleh beberapa negara.
Pengolahan sampah di Makassar langsung melibatkan masyarakat, dimana mereka bisa melakukan barter sampah dengan beras pada bank sampah yang telah diperadakan pemkot di setiap kelurahan.
“Untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih dengan cara jangan membuang sampah sembarang tempat, namun dengan adanya pelopor-pelopor sampah seperti ibu-ibu Direktris BSU maka sampah tidak lagi menjadi hal yang kotor, namun bernilai ekonomis,” jelas Ketua Tim Penggerak PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail.
Dialog interaktif bertema Peran Perempuan Dalam Pengelolaan Bank Sampah merupakan rangkaian Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang akan dihelat 21 Februari mendatang, dihadiri ratusan Direktris Bank Sampah Unit se Kota Makassar dibuka Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ir Hj Rusmayani Madjid dengan moderator DR Sakkapati dan hadir Direktur Yayasan Peduli Negeri (YPN), Saharuddin Ridwan serta Direktur BSP Nasrun yang berlangsung di Kediaman Walikota Makassar, Jalan Amirullah No 18, Senin 11 Februari.
“Dengan kelola sampah untuk hidup bersih, sehat dan bernilai juga dapat mengurangi timbunan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” jelas Kadis Rusmayani.
Andi Akbar Raja
