Saoraja Karaeng Loe Akan Jadi Pusat Kegiatan Adat dan Kebudayaan Maros

  • Whatsapp

Bupati Maros Chaidir Syam dan Wakil Bupati Suhartina Bohari foto bersama di depan Saoraja Karaeng Loe Pakere usai melakukan peresmian Simbang.

Kumbanews.com – Rumah adat Saoraja Karaeng Loe Pakere yang terletak di Desa Bonto Tallasa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, diresmikan pada Senin 12 Agustus 2024.

Bacaan Lainnya

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Maros Chaidir Syam, disaksikan Wakil Bupati Suhartina Bohari dan unsur pimpinan Forkopimda Kabupaten Maros.

Rumah adat ini dibangun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros setelah melalui berbagai pertimbangan, diskusi hingga kajian akademis yang melibatkan tim ahli.

Bupati Maros Chaidir Syam mengatakan pembangunan Saoraja Karaeng Loe dilakukan untuk mempertahankan dan melestarikan adat dan budaya yang ada di Kabupaten Maros.

“Saoraja Karaeng Loe Pakere ini juga sebagai simbol dan adat budaya yang ada di Kabupaten Maros,” ungkap Bupati.

Adapun mengenai fungsi saoraja ini ke depannya, mantan Ketua DPRD Maros itu menyebut akan menjadi tempat kegiatan-kegiatan adat dan kebudayaan.

“Saoraja ini juga akan dirancang menjadi sebuah destinasi kunjungan bagi masyarakat yang ingin mengetahui bagaimana kebudayaan yang ada di Kabupaten Maros,” jelasnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Andi Patiroi menyampaikan bahwa pembangunan saoraja memakan waktu kurang lebih dua tahun.

Saat mulai dibangun dibentuk tim kajian. Kemudian dilakukan kajian sejarah dan bukti keberadaan Saoraja Pakere ini. Setelah itu, dimulailah pembangunanya pada tahun 2023,” ungkap Patiroi dalam sambutannya.

Patiroi juga mengungkapkan bahwa Saoraja Karaeng Loe Pakere ini masih dilanjutkan pembangunannya tahun ini.

“Tahun ini dilanjutkan untuk penataan dan pembangunan infrastrukturnya,” tambahnya.

Peresmian rumah adat ini turut dihadiri para pemangku adat, keluarga kerajaan hingga tokoh masyarakat. (***)

Pos terkait