Kumbanews.com – Starlink resmi menggratiskan layanan internet satelitnya bagi korban banjir dan longsor di Sumatra. Kebijakan ini langsung ditanggapi Elon Musk, yang menegaskan bahwa SpaceX memang tak pernah menarik keuntungan dari situasi bencana di mana pun.
“Starlink selalu gratis saat terjadi bencana alam di dunia,” tulis Musk di platform X, Sabtu (29/11/2025). Ia menambahkan, “Tidak dibenarkan mengambil keuntungan dari musibah.”
Starlink memastikan layanan gratis berlaku hingga akhir Desember 2025, baik untuk pelanggan lama maupun baru di wilayah terdampak banjir parah di Indonesia. Pelanggan aktif yang sempat terhenti juga mendapat kredit layanan agar bisa kembali tersambung selama masa pemulihan.
Selain membuka akses internet gratis, Starlink bekerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk membangun terminal tambahan demi memulihkan konektivitas di titik-titik yang paling parah terdampak.
Di sisi lain, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melaporkan progres pemulihan jaringan seluler di Sumatra dan Aceh. Sebanyak 707 BTS berhasil dipulihkan dalam 24 jam, membuat sejumlah kecamatan kembali bisa berkomunikasi dan mengakses internet.
Dari total 2.463 BTS yang terdampak, masih tersisa 1.756 yang dalam proses perbaikan. Jalur backbone di beberapa titik kritis, seperti Rantau-Padang Sidempuan dan Sibolga-Barus-Manduamas, juga sudah kembali beroperasi.
Menkomdigi Meutya Hafid menyatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan seluruh operator seluler serta penyelenggara satelit seperti Starlink, PSN, dan SATRIA untuk mempercepat pemulihan layanan komunikasi.
“Semoga setiap hari kita bisa percepat pemulihan akses,” ujarnya.
Jika ingin lebih pendek, lebih keras, atau versi breaking news, cukup bilang. (***)





