Ilustrasi freezer/Net
Kumbanews.com – Seorang wanita di Provinsi Hunan, China, nyaris meregang nyawa setelah terkunci di ruang pendingin perusahaannya pada 31 Agustus lalu. Beruntung, hidupnya terselamatkan berkat kepekaan seorang kurir yang kebetulan mendengar suara ketukan dari dalam freezer.
Wanita bermarga Chen itu bekerja sendirian di ruang pendingin berukuran 20 meter persegi milik perusahaan logistik rantai dingin miliknya. Awalnya, ia hanya memindahkan barang lalu menutup rapat pintu agar kardus tidak terkena udara luar. Namun, nahas, pintu tiba-tiba macet saat hendak dibuka.
Situasi kian genting. Suhu di dalam ruangan mencapai minus 20 derajat Celsius, saklar cadangan rusak, freezer kedap suara, sementara Chen hanya memakai pakaian musim panas tanpa membawa ponsel.
Chen sempat panik. Ia berusaha memukul pintu dengan kotak pangsit beku, lalu mengetuknya dengan sandal setiap kali mendengar suara dari luar.
Usahanya akhirnya terjawab. Seorang kurir bernama Liu Xu mendengar ketukan itu, lalu mendekat dan berhasil membukakan pintu.
“Pekerjaan saya menuntut kewaspadaan tinggi, jadi saya cukup sensitif dengan keadaan sekitar,” kata Liu, dikutip SCMP, Minggu (14/9/2025).
Saat keluar, Chen sudah menggigil hebat setelah 20 menit terperangkap di suhu beku. Dibutuhkan waktu dua jam hingga tubuhnya kembali pulih.
Rasa syukurnya begitu besar. Chen memberikan karangan bunga, makanan, uang hadiah, hingga bendera merah—tradisi ucapan terima kasih di China—kepada Liu. Bahkan, ia menawarkan sang kurir untuk memiliki saham di perusahaannya.
“Aku pasti sudah mati membeku kalau tidak ada yang mendengar suaraku,” ungkap Chen.
Kisah Chen memantik peringatan soal pentingnya pemeriksaan rutin peralatan dan kepatuhan terhadap aturan keselamatan.
“Yang diselamatkan bukan hanya hidup Chen, tapi juga kebahagiaan keluarganya,” tulis seorang warganet. (**)
