Kumbanews.com –
Komunitas Manajemen Akuntansi (KOMA) UIT Makassar, berkolaborasi dengan pemerintah Kelurahan Lanna, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa menggelar kegiatan sosialisasi, bersama Relawan kartu Indonesia pintar (KIP), dan FEB UIT Makassar, Selasa (7/05/2024) di Aula Kantor Kelurahan Lanna.
Sebagai tuan rumah, lurah Lanna dalam sambutannya, mengatakan
” pertama-tama saya ucapkan terimakasih kepada relawan KIP dari Universitas Indonesia Timur atas terlaksananya sosialisasi di Kelurahan Lanna atau wilayah kami, ungkap Maskur lurah Lanna.
Lurah Lanna juga mengaku kegiatan ini patut disyukuri karena selama ini masyarakat kelurahan Lanna masih minim informasi terkait KIP.
” Banyak masyarakat kami yang bertanya-tanya terkait dimana pengurusan KIP bagi warga kami di kelurahan Lanna, dengan adanya sosialisasi ini kami dari pemerintahan Lanna sudah menemukan solusi atas permasalahan ini terkait masalah Kartu Indonesia Pintar bagi anak-anak kami yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi,” ucap Maskur.
Sementara itu dosen FEB UIT Makassar, Abdul Safrin D Talli mengungkapkan bahwa melanjutkan pendidikan pada perguruan tinggi tentu menjadi harapan bagi Siswa dan juga harapan bagi Bapak/Ibu, agar anaknya dapat melanjutkan pendidikannya ke Perguruan Tinggi.
Namun kadang kala, kata Abdul Safrin D Talli, harapan tersebut tidak dapat di raih karena terkendala pada biaya. Maka yang ingin saya sampaikan adalah jangan mau menguburkan harapannya karena hanya terkendala pada biaya, di sini kami Relawan KIP dari Universitas Indonesia Timur ingin memberikan solusi kepada Bapak/Ibu yang ingin anaknya melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi melalui jalur Beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP Kuliah).
“Materi sosialisasi yang dibawakan pemerintah itu tidak kepengen ada anak bangsa yang tidak kuliah hanya karena terkendala urusan biaya, karenanya pemerintah mengeluarkan KIP Kuliah, ujar Abdul Safrin D Talli.
Dia juga menambahkan
bahwa KIP-Kuliah merupakan bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang mempunyai potensi akademik baik tapi mempunyai keterbatasan ekonomi.
Penerima KIP-Kuliah akan mendapatkan bantuan pendidikan sesuai jenjang pendidikan yang dipilih di perguruan tinggi
syarat prestasi pada KIP Kuliah ditujukan untuk menjamin bahwa penerima KIP Kuliah terseleksi dari yang benar-benar mempunyai potensi dan kemauan untuk menyelesaikan pendidikan tinggi. Untuk mendapatkan KIP Kuliah maka mesti terpenuhi persyaratan berikut.
“Penerima KIP-kuliah ialah yang telah lulus maksimal 2 tahun sebelumnya (2022 dan 2023) atau akan lulus pada tahun berjalan (2024) serta memiliki NISN, NPSN dan NIK yang valid. Mempunyai potensi akademik baik, mempunyai KIP sekolah, Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), atau terverifikasi dengan kondisi ekonomi keluarga yang kurang mampu, tambahnya.
Selanjutnya, Abdul Safrin D Talli
kampus dan prodi tujuan minimal memiliki Akreditasi Unggul “A” dan Baik Sekali “B” dan dimungkinkan dengan pertimbangan tertentu pada prodi dengan Akreditasi C.
Nah, terkait Akreditasi Ini, salah satu kampus pengelola KIP itu adalah Universitas Indonesia Timur Makassar. Alhamdulillah Istitusi kami Telah Terakreditasi dengan predikat Baik Sekali dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) yang berdasarkan Surat Keputusan Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT No.125/SK/BAN-PT/Ak/PT/II/2023. Demikian juga dengan prodi-prodinya di dalam. Sudah 90 persen akreditasinya baik sekali baik untuk jenjang S1 maupun S2.
“Untuk itu UIT Makassar, umumnya mahasiswa yang tidak Lulus KIP itu diusulkan supaya mendapatkan Beasiswa Yayasan. Mereka akan mendapatkan Pembebasan biaya kuliah/biaya pendidikan. Jadi, Bapak/Ibu sekalian jangan ragu menitipkan anak-anakta di kampus kami. Alhamdulillah saat ini, saya berkecimpung di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, kami mengelola 2 prodi yakni Manajemen dan Akuntansi yang kesemuanya Akreditasinya baik sekali. Barangkali jodoh, kami tunggu anak-anakta di Fakultas kami. Dan Selalu di ingat yah kampus pengelola KIP Kuliah itu harus akreditasinya baik sekali bukan baik. Gappa salah pilih ki, pungkas, Abdul Safrin D Talli, SE.,MM.
Hadir dalam acara tersebut
Lurah Lanna (Maskur M., S.IP); SekCam (Muh. Amir, SH.,MM); BinMas Parangloe (Bribka Musdim); Babinsa (Kopral Muh. Asri Ganna), Guru-guru SMAN 6 Gowa; orangtua siswa dan siswa-siswi di Kelurahan Lanna
. (RILIS)
