Kumbanews.com – Universitas Tadulako (Untad) Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) lakukan sosialisasi penerimaan Mahasiswa baru program Magister S2 dan program Doktoral S3 di Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (16/02-2022).
Hadir secara langsung dalam giat tersebut Direktur pasca Sarjana Untad Palu Dr Ir Adam Malik,M.Sc,IPU, Kepala Dinas (Kadis) PMD Pasangkayu Drs Irfan Rusdi Sadek, Kadis PUPR Pasangkayu Budiyansa,ST, puluhan staff Dinas PU dan ASN se_Kab Pasangkayu serta rombongan penguji materi Pasca Sarjana Untad Palu.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas (Kadis) PMD Kabupaten Pasangkayu, Drs Irfan Sadek, menyampaikan bahwa ia merasa sangat senang atas kehadiran Untad di Kab Pasangkayu dan ketersediaan Untad dalam membangun kerjasama dengan Pemerintah Kab Pasangkayu dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) ASN yang ada di Kabupaten Pasangkayu.
“Terimakasih pak atas kesediaan Untad hadir ditengah-tengah ASN yang ada di Pasangkayu”, ungkapnya.
Irfan Sadek juga memberikan aplaus kepada Kadis PUPR Kab Pasangkayu yang telah memberikan motivasi kepada staff nya untuk terus belajar kejenjang yang lebih tinggi.
“Sebagai Kadis, saya anggap perlu belajar lebih banyak kepada Kadis PUPR yang selalu terbuka dan terus mendorong kepada staff nya untuk mau terus melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi”, ucapnya.
Sementara itu, Direktur pasca Sarjana Untad Palu Dr Ir Adam Malik,M.Sc,IPU, dalam sambutannya juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Pasangkayu yang telah menerima kehadiran Untad di Kabupaten Pasangkayu dengan positif.
“Semoga Silaturahmi dan rasa kekeluargaan yang terjalin selama ini antara Pemda Pasangkayu dan Untad, khususnya dalam pasca Sarjana dapat terus ditingkatkan berdasarkan simbiosis mutualisme”, harapnya.
Adam Malik juga mengungkapkan akan pentingnya mengecap pendidikan yang lebih tinggi khususnya dalam lingkup ASN. Ia juga menjelaskan, berdasarkan Menpan no 2008 tahun 2021 bahwa kompetensi ASN harus terus ditingkatkan.
“Setiap seleksi selalu dibutuhkan dalam kompetensi dan Pemerintah diminta untuk memberikan ruang kepada ASN yang ada dalam lingkup Pemerintahannya agar melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi dan kami di Untad Memiliki 12 Program S2 dan 6 Program S3”, pungkasnya.
