Kumbanews.com – Salah satu subsektor pertanian yang sangat menjanjikan dan memiliki kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian daerah khususnya di Sulawesi Selatan adalah subsektor perkebunan dimana subsektor ini berperan penting dalam penyediaan lapangan kerja khususnya di wilayah perdesaan.
Hal ini tentu saja dengan harapan Bupati-Wakil Bupati Maros (HAS Chaidir Syam – Hj Suhartina Bohari) mendorong SDM di desa khususnya generasi muda untuk menciptakan lapangan kerja salahsatunya petani yang konsepnya telah digagas beberapa waktu lalu.
Dalam subsektor perkebunan, kopi merupakan salahsatu komoditas unggulan dimana seperti yang kita tau, Kecamatan Mallawa memiliki potensi tersebut.
Sekali lagi, kopi merupakan produk yang memiliki peluang pasar yang baik di dalam negeri mau pun di luar negeri. Peluang untuk mengembangkan Kopi Mallawa sebagai salahsatu penggerak roda perekonomian daerah sejatinya sangat besar.
Mallawa yang merupakan sentra penghasil kopi di Kabupaten Maros yang telah dan akan terus diupayakan oleh Pemerintah Daerah untuk dapat betul-betul optimal dalam hal pembudidayaan dan perbaikan mutunya agar kelak bisa bersaing dengan merk lain yang lebih dulu eksis.
Wakil Bupati Maros Hj Suhartina Bohari saat melaksanakan kegiatan Sosialisasi Percepatan Pengembangan Broduksi Budi Daya Kopi Mallawa yang dihadiri oleh beberapa instansi terkait dan Asosiasi Petani Kopi setempat juga mengemukakan akan mendisain dan menetapkan Mallawa menjadi Kawasan Agropolitan “Kota Kopi Kabupaten Maros”.
Source: Diskominfo