Kumbanews.com – Semangat untuk terus belajar dan berkarya tak pernah padam, bahkan di balik jeruji. Lapas Narkotika Kelas IIA Sungguminasa membuktikannya lewat pelatihan kemandirian berupa teknik pengecatan kendaraan (menduko) bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP), Selasa (22/10).
Kegiatan yang digelar di bawah kendali Seksi Kegiatan Kerja ini menjadi program baru untuk menumbuhkan keterampilan praktis serta menanamkan rasa percaya diri bagi para WBP. Dalam pelatihan ini, mereka diajarkan mulai dari penghalusan permukaan, pencampuran warna, hingga proses finishing agar hasil cat tampak mengilap dan profesional.
Kepala Lapas Narkotika Sungguminasa, Gunawan, mengatakan pelatihan tersebut diharapkan tidak hanya memberi keterampilan teknis, tetapi juga membuka peluang usaha setelah warga binaan kembali ke masyarakat.
“Dengan kemampuan mengecat kendaraan, para peserta bisa bersaing dengan bengkel-bengkel otomotif di luar Lapas. Kami ingin mereka memiliki bekal nyata untuk memulai hidup baru,” ujar Gunawan.
Ia menambahkan, pihak Lapas akan terus mendorong lahirnya inovasi dan program pembinaan baru yang berdampak nyata bagi WBP.
“Harapan kami, hasil pelatihan ini menjadi kebanggaan bersama. WBP bukan hanya belajar, tapi juga menghasilkan karya yang bernilai ekonomi,” tutupnya.
Rilis: Humas Lapas Sungguminasa
Editor: M. Yusuf
