Kumbanews.com – Kehadiran pencak silat di ajang Asian Games 2018 menjadi kebanggan tersendiri bagi Indonesia. Sebab, selain memang berasal dari Indonesia, pencak silat juga menjadi lumbung emas. Senin kemarin, pencak silat menyumbang 8 medali emas! Nah berikut 5 fakta menarik yang barangkali belum kamu tahu tentang pencak silat:
1. Cabor Baru di Asian Games 2018
Sejarah mencatat bahwa selama ajang Asian Games ternyata pencak silat belum pernah dipertandingkan. Namun, beruntunglah Indonesia yang tahun ini menjadi tuan rumah Asian Games ke 18 dan punya hak untuk mengajukan penambahan tiga cabang olahraga baru. Dan yes! akhirnya pencak silat menjadi salah satu cabor yang ditandingkan dalam ajang olahraga empat tahunan ini.
2. Bahasa Indonesia jadi bahasa resmi cabor Pencak Silat
Di Asian Games 2018 ini setidaknya ada 167 atlet dari 16 negara yang bertanding di olahraga pencak silat. Keenam belas negara itu yakni Timor Leste, Vietnam, Brunei Darussalam, Jepang, India, Thailand, Uzbekistan, Laos, Iran Filipina, Pakistan, Nepal, Singapura, Malaysia, Kyrgiztan dan Indonesia.
Ternyata negara apapun yang ikut serta dalam cabor pencak silat ini harus pakai istilah berbahasa Indonesia, seperti ‘pukul’, ‘tendang’, ‘banting’, ‘gunting’. Jadi mau tidak mau dalam cabor ini harus menggunakan bahasa Indonesia dan tidak bisa diterjemahkan. Jadi bahasa Indonesia itu bahasa resminya lho. Wah keren banget yah!
3. Jenis yang dipertandingkan
Dalam cabor pencak silat ada dua kategori yang dipertandingkan, yaitu kategori seni dan tarung. Dalam seni, ada tiga kategori yang dipertarungkan yaitu tunggal, ganda dan regu.
Untuk pesilat tunggal atau regu harus bisa menghapal 100 gerakan dalam waktu tiga menit, jadi semua jurusnya sudah ada pakemnya. Pada Asian Games kali ini Indonesia sendiri mengirim 22 atlet untuk bertanding di semua nomor yang dipertandingkan.
4. Peraturan pencak silat yang adil
Setiap pesilat yang bertanding di nomor tarung, satu pukulan diganjar 1 poin, tendangan 2 poin, dan jika lawan jatuh karena pukulan dan tendangan dapat 3 poin. Sebaliknya, jika serangan mengenai wajah dan kelamin, maka akan ada pengurangan poin. Adil banget yah?
Tentang berat badan untuk cabor ini ternyata berat minimal untuk seorang atlet pencak silat 45 kilogram dan maksimalnya 95 kilogram. Peraturan ini berlaku untuk laki-laki dan perempuan lho.
5. 8 emas dalam sehari
Pencak silat Indonesia berhasil mencapai prestasi tertinggi dengan menyabet 8 medali emas di Asian Games 2018.
Berikut daftar atlet Indonesia peraih medali emas pencak silat, Senin:
• Puspa Arum Sari (artistik perorangan putri)
• Yola Primadona & Hendy (artistik ganda putra)
• Tim beregu artistik putra (Nunu Nugraha, Asep Wildan Sani, Anggi Faisol Mubarok)
• Aji Bangkit Pamungkas (kelas I Putra 85 kg – 90 kg).
• Komang Harik Adi Putra (kelas E Putra 65 kg – 70 kg)
• Iqbal Chandra Pratama (kelas D Putra 60 kg – 65 kg)
• Sarah Tria Monita (kelas C Putri 55kg – 60 kg)
• Abdul Malik (kelas B Putra 50 kg – 55 kg).
Panen medali ini kemungkinan belum akan berakhir. Sebab masih ada enam final yang akan diikuti Indonesia, yakni artistik tunggal putra, artistik ganda putri, artistik regu putri, tarung kelas D Putri 60 kg-65 kg (Kamelia Pipiet), tarung kelas C Putra 55 kg – 60 kg (Hanifan Yudani Kusumah), dan tarung kelas B Putri 50 kg – 55 kg (Wewe Wita).