Anggaran Taman PIP Saladong Tidak Transparan, Diduga Dananya Disunat

Kumbanews.com – Pembangunan proyek Taman Pelatihan Ilmu Pelayaran (PIP) Saladong yang berlokasi di Kelurahan Unti, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, diduga dikerjakan oleh pihak ke tiga, sementara waktu pengerjaan  pembangunan proyek serta biaya anggaran tidak transparan.

Bacaan Lainnya

Menurut informasi yang himpun kumbanews.com, hanya pihak PIP Saladong selaku PPK yang mengetahui berapa besaran anggara  yang di glontorkan untuk pembangunan proyek tersebut.

Proyek taman ini dibangun untuk memperindah dan mempercantik halaman perkantoran PIP.

Ditempat terpisah, salah satu LSM yang sering berkunjung ke Pelatihan Ilmu Pelayaran (PIP) Salodong, Ramli mengatakan, proyek taman itu anggarannya sangat besar sampai Rp 2 miliar lebih,” ungkapnya, Kamis (10/1).

Dari beberapa informasi yang kami terima, tim Kumbanews.com, mendatangi Kantor PIP Salodong, untuk menemui Humasnya, tapi belum sempat menemui  Humas kami bertemu dengan salah seorang yang mengaku wartawan dari media online. Dia bertanya kepada kami “apa tujuannya kesini? kami pun menjelaskan bahwa ingin mengkonfirmasi mengenai anggaran pembangunan proyek Taman Salodong.

Lalu wartawan tersebut tiba- tiba menghubungi salah seorang yang bekerja di kantor PIP, dia menyebut nama Furqan.

Selanjutnya dia (wartawan) menyampaikan, kepada kami bahwa jangan ketemu dengan Humas, nanti pak Furqan yang akan menemui anda.

Kami pun heran dan bertanya kok tidak bisa ketemu dengan Humas? Ia menjawab saya kan sudah bilang nanti pak Furqan yang akan menemui kalian.

Lanjut dia menjelaskan bahwa ” kata pak Furqan, humas biasa sembarang dia cerita” katanya.

Dia yang mengaku sebagai wartawan megatakan” pak Furqan disini sebagai dosen yang sudah lama mengajar.

Dengan rasa kecewa tim kumbanews bertanya lagi, kapan bisa ketemu dengan pak Furqan? Dia menjawab, katanya pak Furqan nanti ketemu diluar saja sebab beliau sibuk sekali”, jelasnya, Sabtu 12 Januari 2019.

Namun lama kami menunggu, Furqan tidak muncul batang hidungnya.

Dan kami menghubungi wartawan itu, dia menjawab” saya sudah mengingtkan pak Furqan, tentang janjinya, tapi beliau mengatakan, belum ada waktu untuk ketemu masih sibuk,” ketusnya.

Hinngga berita ini diturunkan kami menulis berita ini dengan dasar apa yang kamipegang, melihat, mendengar, mengaktualisasikan tentang apa yang kami dapat di lapangan.

 

Penulis/Editor: Muh.Yusuf Hafid

 

Pos terkait