Bantah soal Surat Permohonan Maaf yang Viral di Sosial Media, Subkhan: Itu Fitnah

  • Whatsapp

Kumbanews.com – Seorang petani bawang di Brebes menangis saat bertemu calon wakil presiden Sandiaga Uno beberapa waktu lalu. Petani bernama Subkhan itu mengadu lantaran harga bawang yang terus anjlok. Video Subkhan memeluk Sandiaga menjadi viral lantaran belakangan diketahui Subkhan adalah eks Komisioner KPU Jawa Tengah.

Saat ini, sebuah foto surat permohonan maaf terbuka bermaterai dan ditandatangani Subkhan tersebar. Dalam surat itu, Subkhan meminta maaf pada publik lantaran sudah berbohong. Ia mengaku hanya menjalankan skenario dari timses Sandiaga.

Bacaan Lainnya

“Dengan sadar menyatakan, saya Moh subkhan, S.Si beralamat di Tegalglagah, Bulukamba, Brebes, Jawa Tengah. Melalui surat terbuka ini saya menyampaikan permohonan maaf kepada publik dan masyarakat kabupaten Brebes. Selaku mantan komisioner KPU Brebes devisi sosialisasi, Pendidikan pemilihan dan hubungan antar lembaga, saya merasa bersalah telah melakukan kebohongan di depan Capres nomor urut 02 Sandiaga Uno ketika kampanye di Brebes. Apa yang saya lakukan hanya menjalankan skenario sesuai arahan tim sukses,” tulisan yang ada dalam surat pernyataan permohonan maaf terbuka tersebut.

Namun hal itu dibantah oleh Subkhan. Dia mengaku tak pernah menulis surat terbuka tersebut. Bahkan dia ingin polisi mengusut penyebar surat tersebut.

“Tidak benar. Saya tidak pernah melakukan membuat surat pernyataan apa pun yang terkait dengan kegiatan kemarin pada tanggal 11 Februari, itu tidak benar. Itu fitnah,” tegas Subkhan.

“Demi Allah. Saya tidak membuat itu. Saya tidak membuat surat pernyataan permintaan maaf itu maupun bentuk yang lain. Saya minta untuk segera diusut tuntas,” tambah dia.

Menanggapi surat itu, anggota tim BPN Prabowo-Sandiaga Andre Rosiade memperkirakan surat permohonan maaf Subkhan itu adalah hoaks. “Rasanya hoaks, karena dia benar-benar petani bawang,” katanya.

Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Andre Rosiade menegaskan bahwa surat permohonan maaf atas nama Subkhan, petani bawang asal Brebes adalah fitnah. Diketahui, pertemuan Subkhan dengan Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno saat menyerap aspirasi beberapa waktu lalu, disinyalir sandiwara belaka.

“Tolong ini fitnah,” kata Andre kepada dilansir Liputan6.com, Rabu 13 Februari 2019.

Sebelumnya, beredar surat permohonan maaf yang ditengarai ditulis oleh Subkhan. Dalam surat tersebut, Subkhan mengakui jika curahan hatinya sebagai petani bawang adalah sandiwara belaka. (*)

Pos terkait