Dituduh Terlibat Aksi Balap Liar, Ini Jawaban Pemilik Mobil Honda Brio 

Kumbanews.com – Mobil Honda Brio warna merah yang sempat viral di media sosial membuat pemiliknya resah. Pasalnya dirinya dituding melakukan balapan liar di depan kantor Koramil, di jalan Amanagappa, kota Makassar.

Enno alias Pakcik yang juga pemilik mobil tersebut mengatakan kejadian itu terjadi pada Sabtu malam tanggal 11 September 2021, sekitar pukul 18.10 Wita, salah satu saksi melihat bahwa mobilnya di foto oleh seseorang yang tak dikenal. Kemudian foto tersebut di sebar ke media sosial, lalu menyebarkan informasi liar ke group whatsapp dan berbagai group media sosial lainnya.

Bacaan Lainnya

” Waktu itu ada yang menyampaikan ke saya kalau ada orang foto mobilta. Dan setelah kejadian itu tiba-tiba mobil saya viral di media sosial. Dengan caption mobil berwarna merah merek Honda, balap-balap di depan kantor Koramil 1408-07/Ujung Pandang dan dihentikan Danramil.” Ungkap Enno ke kumbanews.com. Minggu 12 September 2021.

Rafiuddin, Danramil Ujung Pandang bersama Enno alias Pakcik

Lanjut Enno, “padahal mobil saya jelas- jelas terparkir di depan kantor Koramil dalam keadaan berhenti. Karena saya ingin bersilaturahmi dengan pak Danramil sebagai mitra. Karena profesi saya seorang jurnalis bukan sebagai lembaga LSM atau menyebut organisasi lainnya.” Ucap Enno menambahkan.

Menanggapi kasus yang dialami Enno, Rafiuddin yang juga Danramil Ujung Pandang, menyampaikan ke media yang hadir pada saat konferensi pers mengatakan kalau itu hanya miskomunikasi atau hanya kesalahpahaman saja.

“Cuma miskomunikasi ji, biasalah medsos cepat sekali berkembang sedetik saja sudah meluas. Padahal kejadiannya tidak seperti itu. Saya juga tidak tahu siapa oknum yang melakukan itu mengambil gambar mobil pak Enno kemudian disebarkan ke media sosial. Padahal waktu itu saya sama pak Enno lagi asyik cerita di dalam ruangan saya. Pada saat kami asyik ngobrol eh tiba-tiba ada yang telepon pak Enno dan saya bertanya kepada dia siapa yang telepon? sepertinya serius dan pak Enno menjawab ada yang foto mobil saya pak terus dia sebar ke media sosial dan mengatakan kalau mobil saya yang ikut balapan liar. Kemudian saya langsung tanyakan ke anggota siapa yang mengambil gambar mobil pak Enno. Dan mereka menjawab tidak tahu.” Ucap Rafiuddin.

Rafiuddin juga menyampaikan kepada warga terutama kepada pelaku “tolong jangan menyebarkan berita hoax karena bisa merugikan orang lain.”

Pos terkait