Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto memberi keterangan resmi terkait pembunuhan Najamuddin Sewang, Senin (18/4/2022).
Kumbanews.com – Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar mengungkap eksekutor penembakan pegawai Dishub Makassar, Najamuddin Sewang (32). Eksekutornya seorang polisi dengan bayaran Rp85 juta.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto mengungkapkan hal ini dalam keterangan resmi, Senin (18/4/2022). Budhi menyebut, tersangka berinisial SL. Ia teridentifikasi setelah serangkaian penyelidikan.
“Dalam perkara ini bertambah satu tersangka selaku eksekutor berinisial SL. Sebelumnya empat orang telah ditetapkan tersangka, masing-masing berinisial S, MIA, N dan A,” terang Budhi.
Dalam mengungkap kasus ini pihaknya sangat hati-hati dan profesional. Di mana, rangkaian penyelidikan dan penyidikan telah dilakukan dan menemukan alat bukti, kemudian dikembangkan.
“Ternyata kasus ini sudah direncanakan dari tahun 2020. Dan pada tahun 2022 baru terlaksana. Mulai dari aksi teror yang dilemparkan ke rumah korban. Namun, korban belum meninggal,” kata Budhi.
Adapun barang bukti senjata milik tersangka SL yang digunakan eksekutor, lanjut Budhi, diketahui didapatkan dengan cara pembelian online. Setelah ditelusuri ternyata senjata itu milik jaringan teroris.
“Awalnya pembeli senjata itu tidak tahu kalau yang ditempati membeli adalah jaringan teroris. Untuk pelaku eksekutornya merupakan oknum anggota Polri. Tidak ada toleransi bagi anggota tersebut. Sesuai perintah Kapolda Sulsel, oknum anggota itu akan ditindak tegas,” jelas Budhi.
Budhi menyebut, eksekutor ini satu daerah dengan otak pelaku pembunuhan. Dan dia (eksekutor) merasa hibah karena satu daerahnya disakiti. Sehingga otak pelaku MIA (Muhammad Iqbal Asnan) memerintahkan eksekutor dengan imbalan ucapan terima kasih sebesar Rp85 juta.
“Dalam kasus ini, peran Kasatpol PP Muhammad Iqbal Asnan sangat sentral. Ia selaku otak penembakan atau orang yang menyuruh terjadinya penembakan tersebut,” jelas perwira Polri tiga bunga ini dihadapan sejumlah wartawan di Mapolrestabes Makassar.