Kumbanews.com – Menanggapi persoalan kurangnya pasokan air bersih di beberapa kecamatan wilayah Kota Makassar selama lima bulan terakhir, Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi selatan bersama dengan Ketua TP PKK Kota Makassar dan PDAM Kota Makassar, mengunjungi tiga titik kelurahan di Kecamatan Ujung Tanah untuk memberikan bantuan air bersih kepada warga sekitar, Sabtu (5/10).
Dimulai dari titik pertama di Kelurahan Gusung, Lies F. Nurdin selaku Ketua TP PKK Sulsel beserta rombongan turun langsung melihat kondisi masyarakat di wilayah tersebut yang kekurangan pasokan air bersih. Kedatangannya disambut dengan antusias warga.
“Kita tahu di mana-mana sedang kekeringan. Jadi hari ini PDAM membawa 30 mobil tangki air secara khusus untuk membantu warga di kecamatan sini yang kekurangan air,” ungkap Lies.
Di Kota Makassar sendiri terdapat sembilan kecamatan yang mengalami kekeringan. Empat di antaranya merupakan kecamatan terparah yang mengalami kekeringan, yaitu Kecamatan Ujung Tanah, Kecamatan Biringkanaya, Kecamatan Tamalanrea, dan Kecamatan Tallo.
Untuk menyiasati persoalan kurangnya pasokan air bersih ini, PDAM memberikan bantuan berupa 30 mobil tangki air atas kerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran kota Makassar yang meliputi delapan unit mobil tangki milik PDAM, tujuh unit mobil milik pemadam kebakaran dan lima belas unit mobil tangki swasta yang disewa PDAM. Masing-masing unit mobil tangki berisi kurang lebih 8000 liter air bersih.
“Jadi inilah wujud kehadiran pemerintah dengan turun langsung untuk memperhatikan kebutuhan dasar masyarakat yang meliputi kebutuhan air bersih,” ungkap Lies yang juga merupakan dosen Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan UNHAS.
Lebih lanjut, Lies mengimbau masyarakat untuk bijak menggunakan air. Apalagi di musim kemarau panjang seperti saat ini.
“Tadi dikatakan sumber air memang sedang kurang. Jadi masyarakat harus sadar untuk bijak memakai air. Lebih baik kebutuhan penggunaan air yang lebih urgent dahulu yang diutamakan,” imbau Lies.
Senada dengan Lies, Dr. Hamzah Ahmad selaku PLT Direktur Utama PDAM Kota Makassar juga membenarkan bahwa sumber air dari hulu sedang mengalami kekeringan.
“Mungkin ini memang bukan solusi terbaik tetapi paling tidak kalau diibaratkan seperti obat, bantuan air ini merupakan penghilang rasa sakit,” jelas Hamzah.
Ia pun menambahkan bahwa PDAM akan rutin menyasar masyarakat yang terkena dampak pelayanan air bersih tidak maksimal dengan memberikan bantuan air sampai kondisi air bersih normal.
Pada kesempatan ini, Lies F. Nurdin bersama Murni Iqbal Suhaeb dan Hamzah Ahmad juga memberikan 100 tumbler kepada para warga di Kelurahan Gusung, Kelurahan Cambaya dan Kelurahan Berua yang ada di Kecamatan Ujung Tanah. (*)