Kumbanews.com — Ramai kabar Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim bakal mengubah aturan seragam sekolah setelah libur Lebaran.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Andi Patiroi membantah. Ia menyebut tidak ada perubahan aturan mengenai seragam sekolah.
“Masih sama yang dulu, tidak ada yeng mengharuskan siswa beli seragam baru,” ucap Patiroi, Selasa, 16 April 2024.
Dia menambahkan, pakaian seragam sekolah SD sampai SMP dan SMA mengikuti seragam nasioanal dan pakaian seragam Pramuka.
Perubahan yang ada, aku Patiroi, adalah adanya tambahan untuk memakai baju adat.
“(Namun) Hanya ditekankan untuk kegiatan-kegiatan tertentu saja. Tidak ada yang signifikan,” tuturnya.
Patiroi menegaskan bahwapembelian seragam maupun pakaian adat tidak boleh dipaksakan pada orang tua siswa. (***)
