Kumbanews.com – Jika tak ada aral melintang, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) bakal mengumumkan hasil investigasi terhadap kasus tewasnya enam laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek KM 50 Karawang, Jawa Barat.
Untuk menguatkan hasil investigasinya dan mendapat konstruksi peristiwa tersebut, Komnas HAM bahkan telah memplototi ribuan rekaman CCTV di sekitar TKP.
“Kami memeriksa video lebih dari 8.000 video,” ujar komisioner Komnas HAM Choirul Anam di kantor Komnas HAM, Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/1).
Anam membeberkan, hampir keseluruhan video yang diperiksa ini terkait dengan bagaimana perjalanan kendaraan anggota Polisi dan lasakr FPI yang terlibat bentrok di lokasi kejadian.
Komnas HAM, sambung Anam, juga sudah melihat video tersebut secara acak di sepanjang alur peristiwa tewasnya pengikut Habib Rizieq. Saat ini Komnas HAM akan terus dalami terkait video tersebut.
“Kita lihat lagi biar rapi dan semoga sesegera mungkin cepat selesai,” kata Anam.
Hingga saat ini, Komnas HAM mengaku sudah menemukan beberapa petunjuk yang semakin jelas terlihat dari bukti video yang diperiksa tersebut. “Jadi tinggal memastikan titik video, terus memastikan titik akurasi perjalanan dan beberapa titik peristiwa dan salah satunya dibantu oleh video itu,” jelas Anam.
Anam mengatakan, ribuan video tersebut didapatkan oleh Komnas HAM dari berbagai pihak saat pengambilan proses keterangan saksi. Dirinya juga mengatakan sudah lebih dari 10 hari Komnas HAM memeriksa video tersebut.(RM)