Kumbanews.com – Indonesia diyakini akan berada dalam jajaran lima besar negara dengan perekonomian terbesar pada tahun 2030. Indonesia akan menemani Cina, India, Amerika, dan Turki, menjadi negara pemimpin dunia.
“Kita melihat laporan survei yang dilakukan oleh beberapa pihak. Jadi hanya Amerika yang datang dari negara maju,” ucap Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, saat berbicara pada opening ceremony Konferensi Kebijakan Internasional di Kota Kasablanka, Jakarta, Sabtu (30/11).
Menlu Retno juga menegaskan, dengan adanya perkiraan tersebut, Indonesia diharapkan akan mempunyai peran sebagai negara pemimpin yang juga lebih besar lagi. “Tetapi kita mengingatkan siapapun nanti yang akan memiliki peran lebih banyak, seharusnya tetap demokratis, menghormati HAM, dan menghormati hukum internasional,” tegas Retno.
Dia lalu menjelaskan, jika hal tersebut tidak dilakukan oleh kelima negara tersebut, maka negara-negara lain akan menganggap negara itu sebagai sebuah ancaman. “Padahal harapan kita bahwa yang besar harus menjadi motto bagi perdamaian dan kesejahteraan,” ujarnya.
Dalam hal ini, Retno menuturkan, Indonesia menaruh harapan terhadap negara-negara pemimpin itu. Indonesia menyampaikan komitmen bahwa akan terus berupaya berkontribusi untuk menjadikan kedamaian ini menjadi sebuah produktifitas.
“Tapi perlu saya ingatkan, Indonesia tidak bisa berjalan sendiri dan memerlukan banyak teman untuk mencapai itu,” imbuh Retno. [ns]
