Kumbanews.com – Bupati Maros, Chaidir Syam, mendapat jamuan khusus dari mantan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Abdurrahman Al-Hayat, di Jakarta.
Pertemuan tersebut membahas peluang kerja sama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros dengan pengusaha Arab Saudi di berbagai sektor strategis.
Dalam pertemuan itu, Abdurrahman yang kini menjabat sebagai Ketua Rabithah ‘Alam Islami (Liga Muslim Dunia), menyampaikan apresiasi terhadap program pembinaan keagamaan di Maros selama kepemimpinan Chaidir Syam. Hal ini menjadi pintu masuk untuk diskusi lebih lanjut terkait potensi investasi.
“Beliau menerima saya untuk membicarakan prospek kerja sama. Saya juga telah memaparkan potensi sumber daya alam kita seperti pertanian, perkebunan, perikanan, serta pariwisata,” ujar Chaidir kepada wartawan, Sabtu (10/5/2025).
Chaidir menyebutkan bahwa Abdurrahman menunjukkan antusiasme tinggi dan berkomitmen untuk mengajak pengusaha-pengusaha Arab Saudi menjajaki peluang kerja sama tersebut.
“Iya, beliau sangat antusias dan berjanji akan mengajak pengusaha-pengusaha Arab Saudi untuk ikut menjajaki peluang kerja sama itu,” lanjutnya.
Bupati Maros menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya mendorong masuknya investasi ke daerah, terutama di sektor pertanian dan pangan yang kini menjadi perhatian global.
“Kita punya potensi besar, dan ini yang kita tawarkan kepada para investor. Mudah-mudahan ini menjadi langkah awal agar potensi yang kita miliki dilirik. Tapi tentu dengan catatan, kerja sama yang terjalin tidak merugikan pihak kita,” pungkasnya.
Pemerintah Kabupaten Maros berencana terus membangun komunikasi dengan berbagai pihak, baik dari dalam maupun luar negeri, untuk menciptakan kerja sama yang saling menguntungkan dan berkelanjutan. (*)
Sumber: Mata Maros
